Jumat, 26/04/2024 - 02:32 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIGLOBAL

Modal Ventura Bank Dunia Gelontorkan Rp 3,496 T untuk Start Up Afrika dan Timur Tengah

ADVERTISEMENTS

IFC juga akan berinvestasi di perusahaan-perusahaan di Pakistan dan Asia Tengah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 WASHINGTON — International Finance Corp (IFC) yang merupakan perusahaan modal ventura, bagian dari Grup Bank Dunia, akan menginvestasikan 225 juta dolar AS atau setara Rp 3,496 triliun (kurs Rp15.538 per dolar AS) untuk mendanai perusahaan rintisan teknologi di Afrika dan Timur Tengah. IFC juga akan berinvestasi di perusahaan-perusahaan di Pakistan dan Asia Tengah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Investasi tersebut dalam bentuk ekuitas atau seperti ekuitas,” menurut pernyataannya, dilansir Bloomberg, Selasa (15/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Perkembangan ponsel pintar dan populasi muda yang melek teknologi di Afrika hingga Asia sedang terus berkembang. Ini berarti permintaan akan layanan digital berkembang pesat. Pendapatan jasa keuangan dua benua ini diperkirakan akan meningkat menjadi 230 miliar dolar AS pada tahun 2025, menurut McKinsey & Co.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
'Mudik Gratis untuk Pekerja Bentuk Hubungan Industrial yang Harmonis'


Sementara perusahaan rintisan Afrika terus memikat investor, perlambatan ekonomi global telah menghalangi pembiayaan untuk industri di bagian lain dunia. Direktur Pelaksana IFC Makhtar Diop dalam sebuah pernyataan mengatakan IFC akan membantu perusahaan teknologi dan pengusaha berkembang selama masa kekurangan modal.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


“Agar mereka menciptakan peluang investasi yang dapat diperhitungkan,” katanya.


IFC menyebut berinvestasi dalam startup digital akan membantu ekonomi kawasan. Afrika, Timur Tengah, Asia Tengah, dan Pakistan menerima kurang dari dua persen dari 643 miliar dolar AS pendanaan modal ventura global pada tahun 2021.

Berita Lainnya:
Korsel Buat Perjanjian Sediakan Dana Kerja Sama Ekonomi untuk Ukraina


Menurut IFC, pertumbuhan ekonomi digital di Afrika Sub-Sahara bisa mencapai 712 miliar dolar AS pada tahun 2050. Sementara di Timur Tengah dan Afrika Utara mencapai 1,6 triliun dolar AS dalam 30 tahun. Pakistan sekitar 59,7 miliar dolar AS pada 2030.


IFC juga akan didukung oleh tambahan 50 juta dolar AS dari Blended Finance Facility dari International Development Association. Dana akan dimobilisasi dari lembaga pembangunan lain dan sektor swasta untuk mendukung pengusaha dan perusahaan teknologi di negara-negara tersebut.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi