Rabu, 24/04/2024 - 20:38 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Polandia Mulai Pasang Alat Pemantau Canggih di Dinding Perbatasan

ADVERTISEMENTS

Polandia mencegah ribuan migran menyeberang ke negara anggota Uni Eropa.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 NOMIKI — Pejabat Polandia memeriksa tahap awal pemasangan peralatan pemantauan berteknologi tinggi di sepanjang dinding logam di perbatasan dengan Belarus, Jumat (18/11/2022). Teknologi itu ditujukan untuk mencegah ribuan migran menyeberang ke negara anggota Uni Eropa.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Menteri Dalam Negeri Polandia Mariusz Kaminski mengatakan,  tembok setinggi 5,5 meter telah memangkas upaya penyeberangan 10 kali lipat. Penjaga Perbatasan Polandia mengatakan, jumlah penyeberangan migran setiap hari turun menjadi beberapa lusin dibandingkan dengan ribuan pada 2021 dan awal tahun ini.
 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Tembok itu akan membantu mencegah migrasi ilegal yang bermotivasi politik dan bertujuan untuk mengacaukan situasi di kawasan itu,” kata Kaminski.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Presiden Polandia Veto RUU tentang Pil Pencegah Kehamilan, Hanya dengan Resep Dokter

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Kaminski mengatakan, sebuah perusahaan Polandia akan memulai tahun ini untuk memasang peralatan pemantauan berteknologi tinggi di sepanjang perbatasan darat sepanjang 210 kilometer dengan Kaliningrad, tempat penghalang kawat berduri sedang didirikan. Polandia mengatakan melihat tanda-tanda bahwa Rusia ingin menyalurkan migran ke negara itu melalui eksklave.

 

Kaminski mengatakan, bersama dengan penghalang yang dibangun di perbatasan dengan eksklave Kaliningrad Rusia, Polandia mengklaim memiliki perbatasan aman terbaik di Uni Eropa. Kamera dan sensor gerak sejauh ini telah dipasang di sepanjang bentangan dinding sepanjang 21 kilometer. Pemasangan peralatan pemantauan sepanjang keseluruhan 206 kilometer dinding perbatasan diharapkan selesai pada akhir tahun. 

Berita Lainnya:
NATO Rencanakan Bantuan Militer Jangka Panjang ke Ukraina

 

Menurut otoritas Polandia, pembangunan tembok bertujuan untuk mencegah sebagai upaya Presiden Belarusia Alexander Lukashenko untuk mendorong ribuan migran ke Polandia. Tindakan ini selanjutnya akan membuat Uni Eropa tidak stabil.

 

Penyeberangan melalui medan yang sulit dan suhu dingin telah mengakibatkan kematian sedikitnya 27 migran. Pihak berwenang Polandia seringkali harus datang untuk menyelamatkan kelompok yang terdampar di tanah rawa terpencil. Mengacu pada insiden kekerasan di perbatasan setahun yang lalu, Kaminski mengatakan situasinya jauh lebih baik saat ini. 

sumber : ap

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi