Kamis, 25/04/2024 - 15:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Jokowi Apresiasi Peran Muhammadiyah Bantu Kendalikan Covid-19

ADVERTISEMENTS

Muhammadiyah telah menggerakkan lebih dari 120 rumah sakit dan 235 kliniknya.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi peran Muhammadiyah dan juga Aisyah dalam membantu penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia selama tiga tahun terakhir ini. Jokowi menyebut, dengan kontribusi dari Muhammadiyah tersebut, Indonesia pun berhasil mengendalikan pandemi Covid-19. Hal ini disampaikan Jokowi saat membuka Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiah di Stadion Manahan, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (19/11).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Terima kasih telah menggerakkan lebih dari 120 rumah sakit Muhammadiyah dan 235 klinik kesehatan milik Muhammadiyah yang aktif dalam mengedukasi masyarakat, serta dalam pengobatan dan vaksinasi selama pandemi,” ujar Jokowi, dikutip pada Ahad (20/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Selain itu, Jokowi juga menyebut Indonesia termasuk negara dengan vaksinasi terbanyak di dunia. Sebanyak 440 juta dosis vaksin telah disuntikkan kepada masyarakat. Ia mengatakan, keberhasilan Indonesia dalam menangani pandemi ini menjadi fondasi penting dalam pemulihan ekonomi nasional.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Media Asing Terkemuka Sebut Jokowi Akhiri Masa Jabatan dengan Mengecewakan


Kendati demikian, Jokowi mengingatkan, pandemi Covid-19 belum sepenuhnya berakhir. Kondisi ini pun diperburuk dengan munculnya berbagai masalah baru di dunia seperti perang di Ukraina yang berdampak pada rantai pasok global sehingga terjadi kenaikan harga pangan, BBM, serta listrik di berbagai negara.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Meskipun begitu, di tengah tantangan yang berat dan sulit tersebut, Jokowi menyebut pemulihan ekonomi Indonesia masih bisa dikelola dengan baik. Hal ini ditunjukan dengan terkendalinya inflasi yakni di kisaran angka 5,7 persen.

Berita Lainnya:
Partai Gurem PSI Sebut Orang Jakarta Enggak Butuh Anies, Usung Kaesang Jadi Cagub DKI


“Artinya, rata-rata kenaikan harga di sekitar lima persen. Ini jauh lebih rendah dibandingkan rata-rata inflasi dunia, rata-rata inflasi di negara-negara di dunia, patut kita syukuri,” kata dia.


Selain itu, kinerja ekonomi Indonesia pun juga dinilainya cukup membaik. Pada kuartal ketiga 2022, ekonomi Indonesia bisa tumbuh 5,72 persen dan perdagangan juga meningkat 58 persen. Jokowi melanjutkan, pemerintah juga terus melakukan transformasi nasional dengan melakukan hilirisasi industri di dalam negeri untuk mendapatkan nilai tambah.


“Kita juga terus mendongkrak agar UMKM kita naik kelas dengan digitalisasi dan memasukkan ke platform-platform digital untuk menciptakan peluang kerja, untuk nilai tambah yang maksimal di dalam negeri kita sendiri,” tambah dia.


 


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi