Status KLB, DPRA Desak Pemerintah Lakukan Pemeriksaan Polio Se-Aceh

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

BANDA ACEH – Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mendesak pemerintah melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh agar melakukan pemeriksaan kasus polio di seluruh kabupaten/kota di Aceh. Hal ini diminta setelah Kemenkes menetapkan temuan kasus polio di Kabupaten Pidie yang telah ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).

ADVERTISEMENTS

“Penyakit polio ini sekarang sudahditetapkan menjadi KLB dan di Pidie sekarang sudah dapat tiga kasus,” kata anggota Komisi V DPRA, dr Purnama Setiabudi, Sabtu (26/11/2022).

ADVERTISEMENTS

Purnama menyebutkan, pemerintah melalui leading sektornya yakni Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh harus serius melakukan upaya-upaya preventif, agar kasus polio ini tidak merebak ke seluruh kabupaten/kota di Aceh.

ADVERTISEMENTS

Purnama mengatakan, berdasarkan informask yang diterima, ada satu pasien yang dirujuk ke Banda Aceh, tetapi tidak ke rumah sakit melainkan ke rumah singgah yang ada di Banda Aceh.

ADVERTISEMENTS

“Ini menjadi perhatian kita bahwa tidak adanya koordinasi antara pemerintah kabupaten dan pemerintah Aceh sehingga saling tolak menolak,” ujar Purnama.

ADVERTISEMENTS

Ia menjelaskan bahwa polio merupakan penyakit menular dan apabila tidak dilakukan upaya penanganan dan pencegahan secara cepat, maka ditakutkan kasus polio ini bakal menular ke anak-anak lain di Aceh.

ADVERTISEMENTS

“Saya harap kepada pemerintah Aceh melalui kabupaten/kota yang ada di Aceh untuk bisa segera melakukan pemeriksaan (polio),” jelasnya.

ADVERTISEMENTS

Menurut Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, kasus polio di Pidie diketahui lantaran adanya pemeriksaan penyakit menular tersebut. Dia menyarankan, Dinkes kabupaten/kota lain melakukan pemeriksaan di wilayahnya masing-masing.

ADVERTISEMENTS

“Apakah mereka ada bekerja (memeriksa polio) atau tidak, karena yang kita takutkan adalah polio ini sedang merebak ke seluruh Aceh,” tutup Purnama.[]

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version