Jumat, 19/04/2024 - 18:18 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Acara Jokowi di GBK Kena Cibir Sana-sini, Repdem Sampai Geram: Downgrade jadi Presiden Relawan!

ADVERTISEMENTS

BANDA ACEH – Relawan Perjuangan Demokrasi atau Repdem menyayangkan sikap para relawan pasca-acara di Gelora Bung Karno (GBK) bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Ketua Umum Repdem Wanto Sugito bahkan sampai geram dengan manuver elite relawan yang kini menempel di lingkar kekuasan sekaligus menjadi benalu bagi Jokowi selaku Presiden.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Menurut Wanto, Repdem yang merupakan organisasi sayap melihat PDIP juga memberikan reaksi yang sama. Sebagai partai pengusung utama Jokowi sejak wali kota, gubernur, hingga presiden; PDIP tentu menyayangkan aksi relawan dalam acara Nusantara Bersatu. Acara tersebut dianggap Wanto menurunkan level Jokowi.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Israel Bebaskan 150 Tahanan Palestina dalam Kondisi Mengenaskan

“Kepemimpinan Pak Jokowi yang sangat top di dunia melalui Presidensi G20, tiba-tiba turun hanya menjadi presiden relawan,” kata Wanto dalam keterangannya dikutip Minggu (27/11/2022).

Wanto kembali menyoroti kesuksesan presidensi Indonesia di G20 yang ia nilai sangat baik dan bagus berkat kepemimpinan Jokowi. Tetapi gegara acara yang diinisaisi relawan, prestasi Jokowi terkesan menurun.

Berita Lainnya:
Satgas Damai Cartenz Lumpuhkan 2 Anggota KKB di Yahukimo

“Namun menurut kami akhirnya acara hari ini malah men-downgrade prestasi dan kinerja Pak Jokowi. Sebaiknya kita fokus bagaimana menghadapi tantangan 2023 yang disebut Pak Jokowi menghadapi situasi resesi di berbagai negara. Fokus bersama kita seharusnya tentang hal itu,” kata Wanto.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi