Rabu, 24/04/2024 - 20:51 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LINGKUNGAN

Banjir di Jeddah, Wali Kota Mengevaluasi semua Proyek Drainase Air Hujan

ADVERTISEMENTS

Hujan lebat yang melanda Jeddah merupakan curah hujan tertinggi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JEDDAH — Juru bicara Walikota Jeddah, Muhammad Al-Baqami, mengatakan bahwa walikota akan mengevaluasi semua proyek drainase air hujan setelah banjir akibat hujan deras yang melanda kota Jeddah pada Kamis (24/11).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


“Proyek-proyek tersebut telah berkontribusi untuk membatasi kerusakan, terutama karena hujannya tiga kali lebih banyak daripada yang terjadi di Jeddah 11 tahun lalu. Hujan deras yang mengguyur Jeddah Kamis lalu mencapai 182 mm, yang berlangsung selama delapan jam tanpa henti,” kata Al-Baqami dilansir dari Saudi Gazette, Ahad (27/11).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Mirip Seperti Indonesia, Ini Alasan Taiwan Rawan Gempa Bumi


Al-Baqami mengatakan, pekerjaan lapangan terkait pembuangan air dan pembersihan pascabanjir masih berlangsung. Dia mengungkapkan bahwa wali kota akan memberikan pernyataan yang akan menjelaskan semua detail situasi hujan dan hasil lapangannya. 

ADVERTISEMENTS


Sebelumnya, juru bicara Pusat Meteorologi Nasional (NCM) Hussein Al-Qahtani mengatakan hujan lebat yang melanda Jeddah merupakan curah hujan tertinggi yang pernah tercatat di kota pesisir tersebut. Hujan berlangsung sejak  pukul 8 pagi sampai pukul 5 sore dan mencapai 179,7 milimeter air, menurut stasiun pemantauan pusat.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


Dua orang meninggal dunia dalam banjir yang membangkitkan kenangan mengejutkan tentang banjir dahsyat yang melanda kota itu tepat 13 tahun lalu. Beberapa orang yang terjebak di dalam kendaraan yang terendam berhasil diselamatkan. 

Berita Lainnya:
Gerhana Matahari Total 8 April dapat Tingkatkan Jumlah Kecelakaan Mobil Fatal


Perenang dari Pertahanan Sipil Jeddah dikerahkan dan menyelamatkan banyak pengendara yang terjebak di terowongan Jalan Raja Abdullah yang tergenang air. 


Penerbangan dan lalu lintas jalan terganggu selama beberapa jam karena arteri utama dan jalan raya tergenang air. Beberapa jalan di lingkungan perumahan Jeddah terendam banjir, menyebabkan banyak kendaraan mogok.


 


Sumber:

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi