Sabtu, 20/04/2024 - 00:08 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

PKS: Kehadiran Jokowi Jadi Stempel Legal Gerakan Relawan 'Siap Tempur'

ADVERTISEMENTS

PKS tegas menolak masa jabatan presiden tiga periode dan penundaan pemilu.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

JAKARTA — Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera tak melarang hak berkumpul dan berserikat. Namun, gerakan relawan yang justru menyatakan kesiapannya untuk tempur dengan pihak yang berseberangan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menurutnya salah bagi demokrasi.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Kehadiran Pak Jokowi itu kan seperti cap stempel bahwa gerakan ini gerakan yang boleh, legal, dan baik untuk negeri. Presiden itu kepala negara loh, gerakan-gerakan yang membuat negara ini turun kelas harusnya ditolak sama presiden,” ujar Mardani di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
KSP Minta TNI Tindak Tegas Prajurit yang Diduga Siksa Warga Papua

Di samping itu, kehadiran Jokowi dan pernyataan relawan tersebut seakan membuka kembali wacana perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode. Padahal, masa jabat Jokowi akan selesai pada 2024.

“Khawatir tiga periode, karena gerakan relawan bukannya berhenti malah jalan terus, berbahaya. Tolak tiga periode dan dorong Pak Jokowi, udah serahkan ke partai politik urusan capres 2024,” ujar Mardani.

Menurut Mardani, sudah tidak tepat bagi Jokowi untuk menghadiri acara relawan yang merupakan pihak yang mendukungnya. PKS menilai hal tersebut justru mencoreng kinerjanya selama 10 tahun dan juga menunjukkan sikap penyalahgunaan kekuasaan atau abuse of power.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Tentara Israel Bermain-main dengan Celana dalam Wanita Gaza, Picu Kecaman HAM PBB

“Haknya semua untuk berkumpul dan berserikat, tetapi sebagai presiden mendekati Pilpres 2024 jangan lagi sibuk dengan relawan. Sibuk, fokus melaksanakan tugas sebagai presiden dan kepala negara,” ujar Mardani.

PKS, jelas Mardani, tegas menolak wacana tiga periode masa jabatan presiden dan penundaan Pemilu 2024. Menurutnya, sudah waktunya bagi Jokowi untuk menyerahkan kepemimpinan periode berikutnya kepada partai politik yang akan mengusung calon presiden (capres).

“Haknya rakyat, pemilu tiap lima tahun sekali. Berikan kepada rakyat kesempatan untuk mengevaluasi kita-kita yang di 2019 sudah dapat amanat dan peluangnya ada dan saya malah berbahaya dengan gerakan (relawan),” ujar anggota Komisi II DPR itu.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi