Sabtu, 20/04/2024 - 02:35 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Pejabat Qatar Kecam Barat karena Komentari Sinis Messi Kenakan Jubah Bisht

ADVERTISEMENTS

Beragam respons negatif itu dinilai sebagai kesombongan Barat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 DOHA — Pejabat Qatar mengecam ‘kegilaan’ Barat yang mengomentari sinis Lionel Messi yang mengenakan pakaian tradisional Arab saat mengangkat trofi Piala Dunia 2022. Beragam respons negatif itu dinilai sebagai kesombongan Barat yang ditunjukkan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Dilansir dari The New Arab, Senin (26/12/2022), Asisten Menteri Luar Negeri Qatar Lolwah Alkhater mengutuk tanggapan Eropa yang dinilainya sombong terhadap Messi yang mengenakan jubah bisht di putaran final turnamen awal bulan ini.

ADVERTISEMENTS

Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani menghadiahkan bisht yang juga dikenakan Kerajaan pada saat itu. Bisht melambangkan penghargaan dan penghormatan atas prestasi olahraga Messi.

“Mendandani Messi dengan Bisht membuat banyak supremasi Eropa-sentris menjadi gila. Keadaan hiruk-pikuk telah mencengkeram banyak profesional media Eropa, saat mereka mempraktikkan kompleks arogan mereka atas budaya dunia,” kata AlKhater di Twitter.

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
7 Keberkahan Sholat Subuh Berjamaah yang tidak Dimiliki Sholat Fardhu Lain

“Ironisnya, orang Eropa sendiri mempraktikkan ritual ini di semua upacara kelulusan, dan itu adalah tradisi Arab yang dimulai di Universitas Al-Qarawiyyin, yang didirikan oleh Fatima Al-Fihri pada 859,” tambahnya.

Banyak aktivis juga menyebut pelaporan Eropa yang ‘rasis’ dan bodoh’ seputar acara tersebut. Beberapa orang menuduh pemimpin Qatar itu tidak menghormati Messi dengan menutupi seragam Argentinanya. Media Telegraph mencap gerakan itu sebagai ‘tindakan aneh yang merusak momen terbesar dalam sejarah Piala Dunia’.

Pada liputan BBC, komentator Gary Lineker mengatakan selama siaran langsung upacara bahwa ‘tampaknya memalukan cara mereka menutupi Messi dengan kaus Argentinanya’.

Berita Lainnya:
Bermunculan Orang Mengaku Nabi, Tanda Kiamat Kian Dekat?

Penulis ESPN Mark Ogden juga menulis dalam tweet yang sekarang sudah dihapus: “emua foto dirusak oleh seseorang yang membuatnya memakai jubah yang sepertinya akan potong rambut”.

Namun, para penggemar berkomentar Messi tampak senang mengenakan bisht tersebut, karena video yang diposting ke media sosial juga menunjukkan para penggemar Argentina membeli pakaian tersebut di pasar Qatar. Bisht adalah jubah yang terbuat dari bahan ringan dengan hiasan terkadang terbuat dari emas asli, dan sering dipakai oleh pejabat tinggi dan individu berstatus tinggi atau pada acara-acara khusus. 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi