Partai Ummat sudah pasti menjadi ancaman baru dan menggerus suara PAN.
JAKARTA — Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Partai Ummat lolos ikut Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Partai besutan Amien Rais tersebut mendapatkan nomor urut 24 atau sebagai kontestan terakhir.
Dengan resminya Partai Ummat ikut pemilu maka diprediksi bisa menggerus suara akar rumput Partai Amanat Nasional (PAN). Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Power, Ikhwan Arif, hadirnya partai Ummat setalah lolos verifikasi partai politik akan menjadi ancaman baru bagi partai politik lain, tidak terkecuali bagi partai PAN.
Hal itu lantaran figur Amien sebagai pendiri PAN dianggap bisa menarik kader tingkat bawah. “Hadirnya partai politik baru, secara tidak langsung meningkatan suhu politik dalam merebut nilai ambang batas parlemen, tingkat kompetisi akan semakin sulit terutama bagi partai politik baru,” kata Ikhwan saat berbincang dengan Republika.co.id di Jakarta, Selasa (3/12/2022).
Diakui atau tidak, sambung dia, Partai Ummat yang didirikan oleh Amien Rais bisa mengguncang posisi PAN. Pun partai tersebut bisa terancam suaranya. “Karena ada sosok Amien Rais yang juga sebagai pendiri PAN,” ujar Ikhwan.
Meskipun dari faktor ideologi kedua partai berbeda, kata dia, Partai Ummat dan PAN mempunyai kemiripan basis suara, yaitu sama-sama pemilih yang bergantung pada sosok Amien Rais. Karena masih ada anggapan bahwa di kalangan pemilih mereka melihat PAN itu ada karena faktor Amien Rais, meskipun ketua umum sekarang dijabat Zulkifli Hasan.
Dia menilai, Partai Ummat sudah pasti menjadi ancaman baru bagi PAN. “Karena dalam partai politik kekuatan figur politik sangat penting, apalagi Amien Rais sama-sama sebagai pendiri kedua partai tersebut. Partai Ummat bisa saja memperoleh limpahan suara dari pemilih PAN yang dulunya loyal terhadap Amien Rais, meskipun porsinya sedikit paling tidak bisa mengguncang PAN.
Sebelumnya, Ketua Majelis Syura DPP Partai Ummat, Amien Rais menyampaikan, partainya tidak akan mencari musuh dalam gelaran Pemilu 2024. Partai bentukannya itu justru ingin mencari kawan seide. “Saya mengatakan di sini bahwa Insya Allah Partai Ummat tidak akan mencari musuh atau lawan. No, never,” kata Amien saat konferensi pers di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (30/12/2022).
Amien menyebut partainya akan berupaya mencari kawan yang memiliki kesamaan perspektif terkait target perjuangan. Amien pun menjelaskan landasan partainya. “Kita memegang UUD 1945, kemudian kita merawat kebinekaan sebagai bangsa yang majemuk, kemudian dari situ juga kita sangat Insya Allah memegang keagamaan,” ujarnya.
Sumber: Republika