Sabtu, 20/04/2024 - 05:39 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Penajam Siapkan 500 Hektare Demi Tangani Stunting

ADVERTISEMENTS

Pada 2022 angka prevalensi stunting di Kabupaten PPU sebesar 27,67 persen.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

PENAJAM — Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser Utara (Distan PPU), Kalimantan Timur, sedang menyiapkan lahan untuk ditanami padi khusus, sebagai langkah pencegahan sekaligus penanganan stunting yang tergolong tinggi di daerah ini.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Penanganan stunting bukan hanya tanggung jawab dinas kesehatan, tapi banyak instansi yang terlibat, termasuk di instansi kami, dalam hal ini tupoksi kami tentu terkait kecukupan pangan dan gizinya,” ujar Plt Sekretaris Distan Kabupaten PPU Arief Murdyatno di Penajam, Ahad (8/1/2023).

ADVERTISEMENTS

Pada 2022 angka prevalensi stunting di Kabupaten PPU sebesar 27,67 persen, sementara pada 2024 ditargetkan prevalensi stunting dapat turun menjadi 14 persen. Sehingga pihaknya pun harus turut membantu mewujudkan target tersebut.

Berita Lainnya:
Ketua Tim Hukum Amin: Kenegarawanan Hakim MK untuk Sembuhkan Luka Demokrasi

Sedangkan lahan padi yang disiapkan seluas 500 hektare tersebar di sejumlah kecamatan, diutamakan dengan sejumlah desa/kelurahan yang memiliki anak stunting tinggi, antara lain di Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu.

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Jenis padi khusus yang akan ditanam di lokasi tersebut adalah padi yang memiliki tinggi zat besi dan seng (zinc), yaitu jenis padi biofortifikasi IR Nutri Zinc, sehingga gizinya dapat membantu mencegah atau untuk penanggulangan stunting.

Fungsi zat besi antara lain untuk mencegah dan mengatasi anemia, karena zat besi berperan penting dalam pembentukan hemoglobin, yakni protein pada sel darah merah yang membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh anggota badan.

Sedangkan zinc memiliki fungsi dalam mengaktifkan sel darah putih atau limfosit sel T, yakni sel yang memiliki peran penting dalam meningkatkan sistem kekebalan pada tubuh manusia.

Berita Lainnya:
Pemkab Majalengka Sebut 186 Objek Wisata Siap Sambut Wisatawan Selama Libur Lebaran

Hal paling utama yang harus diperhatikan dalam penanganan stunting adalah di 1.000 hari pertama kehidupan pada anak, yakni kehidupan yang dimulai dari janin dalam kandungan, sehingga asupan gizi ibu hamil harus cukup agar bayi yang dikandung tidak kekurangan gizi.

“Dalam penanganan stunting perlu dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak dan lintas sektor, sedangkan tugas dinas pertanian adalah dari sisi hulu terkait pangan, yakni selain harus cukup dan terjangkau, dari sisi kesehatan seperti kebersihan, vitamin, dan gizi juga harus menjadi perhatian,” kata Arief.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi