Rabu, 24/04/2024 - 21:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIGLOBAL

CEO Samsung Akui Perusahaan Bersiap untuk Tahun yang Sulit

ADVERTISEMENTS

Samsung memproyeksikan penurunan laba operasioal pada 2022.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 LAS VEGAS — Tahun 2023 baru saja dimulai, tetapi ada tanda-tanda yang dinilai jelas bahwa ini akan menjadi tahun yang sulit bagi banyak pihak karena pengaruh ekonomi global. Perusahaan harus beradaptasi dengan dinamika yang menantang karena permintaan melambat akibat inflasi global yang tinggi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Samsung juga tidak kebal terhadap tantangan ini dan perusahaan disebut bersiap untuk menghadapi badai. Wakil Ketua Samsung Electronics dan co-CEO Han Jong-hee mengatakan bahwa perusahaan sedang bersiap untuk menghadapi tahun yang sulit di depan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Samsung telah melihat keuntungannya menurun drastis dalam beberapa kuartal terakhir. Baru pekan lalu, perusahaan memberikan perkiraan pendapatannya untuk Q4 2022. Laba operasional diperkirakan turun hampir 70 persen dibandingkan dengan Q1 2022. Ini akan menjadi laba operasional terendah Samsung dalam delapan tahun.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Ekonom: Kesiapan Digital UMKM Indonesia Berada di Level Pembelajar

Berbicara pada konferensi pers di sela-sela Consumer Electronics Show (CES) 2023 di Las Vegas, Han mengatakan bahwa krisis yang tumpang tindih, termasuk resesi ekonomi berkepanjangan, ketegangan geopolitik, risiko rantai pasokan, dan perubahan iklim, telah meningkatkan ketidakpastian secara drastis di pasar. Dia menegaskan kembali komitmen Samsung untuk mendorong pertumbuhan dari robotika dan metaverse. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Atasi Kemacetan di Merak, Menhub: Butuh Kapal yang Lebih Cepat

 

“Han menyoroti bahwa kemampuan Samsung untuk mengatasi krisis tersebut akan menentukan keberhasilan atau kegagalan usahanya di masa depan,” katanya, dilansir Sammobile, Senin (9/1/2023).

Selain teknologi futuristik, Samsung akan tetap fokus pada nilai-nilai fundamental yang telah diterapkan dengan baik dalam penurunan sebelumnya. Sebagai CEO yang membawahi bisnis smartphone, Han mengatakan Samsung akan berupaya meningkatkan pangsa pasar ponsel pintar di China yang saat ini sekitar 2 persen.

Perusahaan bertujuan untuk meluncurkan lebih banyak produk dan layanan yang disesuaikan untuk konsumen China guna meningkatkan kekayaannya di salah satu pasar paling menguntungkan di dunia.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi