Jumat, 19/04/2024 - 04:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Bom Militer Myanmar Hantam Wilayah India

ADVERTISEMENTS

Serangan bom tersebut menyasar kelompok pemberontak.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 NEW DELHI — Jet militer Myanmar menjatuhkan dua bom di wilayah India selama serangan udara terhadap kelompok pemberontak di dekat perbatasan India. Mengutip seorang komandan pemberontak pada Rabu (11/1/2023), harian The Guardian melaporkan bahwa junta Myanmar menargetkan sebuah kamp pelatihan terkemuka untuk pasukan pro demokrasi.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Serangan itu dilancarkan pada Selasa sore (10/1/2023) ke Kamp Victoria yang merupakan markas besar Tentara Nasional Chin (CNA), di negara bagian Chin, Myanmar.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Palestina Kembali Ajukan Permohonan Keanggotaan Penuh PBB

CNA berjuang bersama kelompok pemberontak lainnya melawan pemerintah junta, yang mengambil alih kekuasaan dari pemerintah terpilih melalui kudeta pada 1 Februari 2021, untuk memulihkan demokrasi di Myanmar. Namun, sejauh ini pihak India belum memberikan konfirmasi atau mengeluarkan pernyataan apapun terkait insiden tersebut.

Rama, seorang warga lokal yang juga ketua dewan Desa Farkawan di India, mengatakan bahwa pengeboman itu menimbulkan ketakutan di antara warga desa, tetapi tidak ada korban luka. “Sebuah truk dari pihak kami yang diparkir di dekat Sungai Tiaudirusak oleh satu serangan bom,” katanya.

Berita Lainnya:
Seruan Tribunal Perbudakan Transatlantik Semakin Kuat 

“Beberapa orang dari pihak Myanmar telah menyeberangi perbatasan setelah pengeboman dan orang-orang di desa kami membantu mereka dan orang-orang yang terluka. Kami bisa melihat bahwa pengeboman dilakukan oleh tiga jet tempur dan dua helikopter,” ujar Rama melanjutkan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi