Sabtu, 20/04/2024 - 16:12 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ISLAM

Gubernur Sulteng: Muhammadiyah Berkontribusi Besar Bangun Sulteng

ADVERTISEMENTS

Muhammadiyah menjadi pemersatu masyarakat di Sulteng.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 BANGGAI — Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura mengajak organisasi masyarakat (ormas) Muhammadiyah turut merawat kerukunan antarumat beragama dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Muhammadiyah salah satu organisasi yang memberikan sumbangsih besar terhadap pembangunan, tidak terkecuali di Sulawesi Tengah,” kata di saat membuka Musyawarah Wilayah Pengurus Wilayah (Muswil PW) Ke-13 Muhammadiyah dan Aisyiyah Sulawesi Tengah di Kabupaten Banggai, pekan lalu.

ADVERTISEMENTS

Ia menjelaskan sejarah peradaban Islam tidak terlepas dari peran tokoh-tokohnya, yang juga turut membesarkan bangsa ini dengan berbesar hati merumuskan Pancasila sebagai falsafah bangsa.

Berita Lainnya:
Di Manakah Adam-Hawa Diturunkan dan di Mana Lokasi Pertemuan Keduanya? 

Oleh karena itu, katanya, tongkat estafet ini harus dibangun dengan penuh kebersamaan dalam keberagaman untuk satu misi menjaga keutuhan NKRI dari tindakan-tindakan yang sengaja memecah belah rakyat.

 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“Menjaga kedaulatan negara harus disertai dengan sikap toleransi antarumat beragama, meskipun kita berbeda suku, golongan, ras, dan agama, tetapi kita satu dalam bingkai bernegara,” ucap Rusdy yang juga mantan Wali Kota Palu dua periode.

Menurutnya, perbedaan tidak perlu diperdebatkan, karena perbedaan merupakan rahmat dari Allah SWT yang sengaja dihadirkan di muka Bumi supaya saling mengenal satu sama lain.

Berita Lainnya:
Rasulullah SAW Pernah Terkena Santet? Begini Riwayat yang Mengisahkannya 

Ia berharap, organisasi keagamaan di daerah ini turut serta membantu dan mendukung pemerintah dalam mewujudkan pembangunan daerah yang merata dan sejahtera.

Dalamkesempatan itu, ia berjanji membantu gerakan perempuan Muhammadiyah (Aisyiyah) berupa mobil operasional organisasi.

Selain itu, ia juga menyerahkan hibah untuk peningkatan kualitas pendidikan di Universitas Muhammadiyah Palu senilai Rp250 juta.

“Musyawarah ini tidak hanya memilih pemimpin organisasi, tetapi jadikan kegiatan ini sebagai perekat silaturahmi antarsesama, dan program kerja hasil musyawarah ini dapat memberikan sumbangsih terhadap kemajuan daerah dan organisasi Muhammadiyah,” demikian Rusdy.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi