Maroko-Israel Perkuat Kerja Sama Militer

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto
ADVERTISEMENTS

Maroko sepakat untuk perkuat kerja sama militer dengan Israel termasuk keamanan siber

ADVERTISEMENTS

RABAT — Angkatan Bersenjata Maroko mengatakan mereka sepakat untuk memperkuat kerja sama militer dengan Israel. Termasuk di bidang keamanan siber dan intelijen.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS

“Kedua negara sepakat untuk terus memperkuat kerja sama dan memperluasnya ke bidang lain termasuk intelijen, pertahanan udara dan perang elektronik,” kata Angkatan Bersenjata Maroko dalam pernyataannya seperti dikutip dari the Times of Israel, Kamis (19/1/2023).

ADVERTISEMENTS
ADVETISEMENTS

Pengumuman ini disampaikan usai pertemuan pertama komite pengawas kerjasama pertahanan Maroko-Israel di Rabat. Pertemuan dua hari itu meninjau kerjasama militer kedua negara “termasuk di bidang logistik, pelatihan, pembelian dan modernisasi peralatan.”

ADVERTISEMENTS

Pada tahun 2020 dua negara memformalkan hubungannya usai kesepakatan serupa antara Israel dengan Uni Emirat Arab dan Bahrain. Kesepakatan yang ditengahi pemerintahan mantan presiden Donald Trump dikenal sebagai Perjanjian Abrahim.

ADVERTISEMENTS

Kesepakatan dengan Maroko diikuti pengakuan AS pada kedaulatan Maroko di wilayah Sahara Barat yang disengketakan. Sebagai balasan kesediaan Maroko memperbaiki hubungan dengan Israel.

ADVERTISEMENTS

Pengakuan ini menimbulkan kekhawatiran dari negara tetangganya, Aljazair yang sudah lama mendukung gerakan Polisario yang ingin memerdekakan Sahara Barat. Israel belum resmi mengakui kedaulatan Maroko di Sahara Barat meski Rabat menekannya.

ADVETISEMENTS

Pada November 2021, menteri pertahanan Israel saat itu Benny Gantz menandatangani nota kesepahaman yang menguraikan hubungan keamanan dengan Maroko.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version