Jumat, 26/04/2024 - 05:16 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

BI Catat Modal Asing Masuk Rp14,8 Triliun, Terbesar ke Pasar SBN

ADVERTISEMENTS

Modal asing yang masuk ke pasar saham sebanyak Rp 300 miliar.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Bank Indonesia (BI) mencatat terdapat aliran modal asing masuk bersih sebesar Rp 14,8 triliun pada periode 16-19 Januari 2023. Mayoritas dana asing itu masuk ke pasar surat berharga negara (SBN).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Sabtu (21/1/2023), Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengungkapkan modal asing masuk ke pasar SBN mencapai Rp 14,49 triliun. Selain itu terdapat pula modal asing masuk ke pasar saham sebanyak Rp 300 miliar.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Dengan demikian sejak 1-19 Januari 2023, tercatat aliran modal asing masuk bersih Rp 36,33 triliun di pasar SBN. Namun terdapat modal asing keluar bersih di pasar saham senilai Rp 7,94 triliun.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan untuk Arus Balik di Tol Cikampek

Meski terdapat aliran modal asing yang masuk tersebut, nilai tukar rupiah dibuka sedikit melemah dari Rp 15.100 per dolar AS pada penutupan Kamis (19/1/2023) menjadi Rp15.120 per dolar AS pada pembukaan Jumat (20/1/2023).

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Selain rupiah, indeks dolar AS (DXY) pun melemah ke level 102,06. Indeks dolar AS adalah indeks yang menunjukkan pergerakan dolar terhadap enam mata uang negara utama lainnya, yakni euro, yen Jepang, pound Inggris, dolar Kanada, krona Swedia, dan franc Swiss.

Berita Lainnya:
Viral Redenominasi Rupiah, Ada Uang Kertas Pecahan 1.0, Apa Kata Bank Indonesia?

Sementara itu, imbal hasil atau yield SBN Indonesia tenor 10 tahun terlihat menurun tipis dari 6,63 persen ke level 6,62 persen. Meski menurun, level yield surat utang Indonesia masih cukup menarik dan jauh dari yield surat utang Amerika Serikat atau UST Treasury Note tenor 10 tahun yang berada di level 3,392 persen.

Di sisi lain, premi risiko investasi (credit default swap/CDS) Indonesia 5 tahun naik ke level 87,21 basis poin (bps) per 19 Januari 2023 dari 86,08 bps per 13 Januari 2023.

 

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi