Jumat, 19/04/2024 - 18:49 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIGLOBAL

PM Jepang Ajukan Kepala BOJ Baru pada Bulan Depan

ADVERTISEMENTS

Gubernur bank sentral Jepang akan habis masa jabatan pada April.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 TOKYO — Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida menyatakan, dirinya akan mencalonkan gubernur Bank Jepang baru bulan depan. Itu karena pasar menguji apakah bank sentral akan mengubah kebijakan suku bunga ultra rendah dari Haruhiko Kuroda yang dovish.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Kishida awalnya mengatakan rencana tersebut kepada program TV Tokyo. Ia menegaskan, akan memutuskan penggantian Kuroda dengan mempertimbangkan situasi ekonomi pada April, tetapi ketika ditekan dia mengakui ini kemungkinan besar akan dilakukan pada Februari, mengingat ada jadwal parlemen

ADVERTISEMENTS

Hanya saja Kishida tidak merincikan lebih detail. Perlu diketahui, Kuroda yang masa jabatan lima tahunnya berakhir pada 8 April, terjebak dengan kebijakan yang ditujukan memicu kenaikan harga dan pertumbuhan, bahkan dengan inflasi tertinggi dalam 41 tahun serta menggandakan target Bank of Japan (BOJ) dan karena bank sentral di tempat lain telah menaikkan suku bunga.

Berita Lainnya:
Tarif Promo LRT Jabodebek Dilanjut Sampai Mei 2024

Masa jabatan dua deputi Kuroda berakhir pada 19 Maret. Tiga nominasi harus disetujui oleh kedua majelis parlemen.

Dilansir Reuters pada Senin (23/1/2023), BOJ berpegang pada kebijakan ultralonggar pada Rabu, menentang investor yang baru-baru ini berusaha memecahkan batasan bank pada imbal hasil obligasi pemerintah 10 tahun. Hanya saja bahkan dengan Kuroda terdengar bullish tentang kenaikan upah, ekspektasi tumbuh bahwa BOJ akan mengakhiri eksperimen ekspansionisnya tahun ini.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Konsumsi Pertamax Turbo Tembus 104 Persen pada Periode Mudik

Tes pekan lalu mengikuti keputusan mengejutkan BOJ pada Desember. Tujuannya gar menggandakan kisaran target untuk hasil menjadi 0,5 persen di atas atau di bawah nol.

Mantan anggota dewan BOJ Sayuri Shirai yang merupakan penganjur peninjauan stimulus saat ini telah dianggap sebagai calon wakil gubernur. Dirinnya mengatakan pada Ahad, BOJ harus membuat pembelian obligasi pemerintah lebih fleksibel tetapi suku bunga rendah dijamin.

Ada juga spekulasi tentang perubahan kesepakatan kebijakan antara bank sentral dan pemerintah. BOJ berjanji untuk mencapai target inflasi 2 persen sedini mungkin. 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi