Jumat, 19/04/2024 - 20:36 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Ada Ancaman Resesi, BTPN: Industri Perbankan Masih Mampu Tumbuh

ADVERTISEMENTS

BTPN optimistis akan tetap tumbuh dengan berhati-hati di tengah ancaman resesi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 JAKARTA — PT Bank BTPN Tbk optimistis akan tetap tumbuh dengan berhati-hati di tengah ancaman resesi global pada tahun ini.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Saya rasa rata-rata industri perbankan di Indonesia cukup kuat dan mampu tumbuh tinggi. Kondisi ini yang menjelaskan optimisme masih ada di industri keuangan kita,” kata Direktur Utama Bank BTPN Henoch Munandar dalam media gathering di Jakarta, Rabu.

ADVERTISEMENTS

Di kalangan perbankan, ia menuturkan manajemen risiko menjadi keniscayaan dalam mengelola bank sehingga kondisi perbankan nasional, termasuk Bank BTPN, cukup baik dalam situasi yang sulit. Maka dari itu, situasi tersebut diharapkan bisa dipertahankan BTPN untuk menjaga pertumbuhan diimbangi dengan kualitas aset yang tetap sehat dan permodalan yang baik. Modal BTPN mencapai hampir 26 persen jika dilihat dari rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR).

Berita Lainnya:
Silaturahim ke Rumah Bahlil, Bos Freeport Berharap Kantongi Kepastian Izin Ekspor

Dari sisi kredit, Henoch berharap pertumbuhan kredit pada tahun 2023 bisa terus tumbuh kendati target angka pertumbuhannya pada tahun ini masih didiskusikan. Untuk sektor yang masih dapat didukung pembiayaannya oleh Bank BTPN pada tahun ini adalah sektor energi dan pangan. Indonesia dinilai cukup beruntung karena memiliki berapa ketahanan di kedua sektor tersebut.

Berita Lainnya:
Analis: Konflik Iran-Israel Berpotensi Ganggu Pertumbuhan Ekonomi RI

“Mungkin sektor-sektor ini masih dapat berkontribusi kepada pertumbuhan kredit di tahun ini,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Oleh karenanya, dirinya mengatakan Indonesia harus bersyukur memiliki ketahanan di dua sektor tersebut lantaran dibanding negara lain, kondisi ekonomi Indonesia masih terjaga dengan baik. Dengan demikian setelah pandemi Covid-19 usai, pemulihan ekonomi diharapkan mendapatkan momentum.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi