Rabu, 24/04/2024 - 18:46 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EROPAINTERNASIONAL

Sekjen NATO Sambut Baik Keputusan Jerman dan AS Kirim Tank ke Ukraina

ADVERTISEMENTS

Jerman akan melatih pasukan Ukraina untuk menggunakan tank Leopard.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 ISTANBUL — Kepala NATO pada Rabu (25/1/2023) menyambut keputusan Jerman dan Amerika Serikat (AS) untuk mengirim tank tempur Leopard 2 dan M1 Abrams ke Ukraina, sebuah kebijakan besar yang diambil setelah berbulan-bulan mendapat tekanan internasional.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Jerman akan memasok 14 tank Leopard 2 ke Kyiv, melatih pasukan Ukraina untuk menggunakan tank tersebut dan juga memberikan izin ke negara-negara Eropa lainnya yang ingin mengirim Leopard milik mereka.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
China Kritik Pedas Pertemuan Trilateral AS-Jepang-Filipina

Polandia telah meminta persetujuan untuk mengirim beberapa tank Leopard-nya ke Ukraina.

ADVERTISEMENTS

AS, sementara itu, akan mengirim 31 tank Abrams ke Ukraina, sementara pelatihan pasukan Ukraina akan dimulai “sesegera mungkin”, kata Presiden Joe Biden.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

fnMw8rlitF0

“Saya sangat menyambut (Kanselir) Olaf Scholz dan otoritas Jerman dalam menyediakan tank Leopard 2 ke Ukraina berkonsultasi dengan Sekutu dan mitra NATO lainnya,” kata Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg di Twitter.

“Pada saat kritis dalam perang Rusia, ini dapat membantu Ukraina mempertahankan diri, dan menang sebagai negara merdeka,” tegas dia.

Berita Lainnya:
Terhenti karena Pandemi, Korsel Siapkan Pertemuan Lanjutan dengan Jepang dan China

Menyusul pengumuman Biden, sekjen NATO mencuit; “Sekutu NATO bersatu dalam dukungan kami untuk pertahanan Ukraina. Bersama dengan Challenger Inggris dan Leopard 2 Jerman, ini dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam melawan Rusia.”

Secara terpisah, Stoltenberg mengatakan dia berbicara dengan Perdana Menteri Swedia Ulf Kristersson tentang cara untuk lebih meningkatkan dukungan mereka ke Ukraina.

“Kami juga membahas pentingnya menyelesaikan proses keanggotaan NATO Swedia,” ujarnya.

 

sumber : Anadolu

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi