Rabu, 24/04/2024 - 11:30 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

BPS Minta Stok Distribusi Pangan Diperhatikan untuk Kendalikan Inflasi

ADVERTISEMENTS

Inflasi 0,34 persen pada Januari disumbang oleh komoditas pangan.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono meminta para pemangku kepentingan untuk memperhatikan manajemen stok dan rantai distribusi pangan pokok sebagai upaya mengendalikan inflasi harga bergejolak produk pangan (volatile food) dalam beberapa waktu mendatang. Dalam konferensi pers di Gedung 5 Kantor BPS, Jakarta, Rabu (1/2/2023), dia menyampaikan para stakeholder di tingkat pusat dan daerah perlu berkoordinasi untuk memperhatikan dinamika iklim dan cuaca yang dapat mempengaruhi harga komoditas pangan di dalam negeri.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Dengan demikian, saat tidak musim panen, ketersediaan bahan pangan pokok masih mencukupi dan harga bisa terkendali,” kata Margo.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Inflasi sebesar 0,34 persen month to month (mtm) pada Januari 2023 mayoritas disumbangkan oleh komoditas pangan, di antaranya beras yang memberi andil 0,07 persen, cabai merah memberi andil 0,04, ikan segar memberi andil 0,04 persen, dan cabai rawit memberi andil 0,03 persen pada Januari 2023. Komponen harga bergejolak mengalami inflasi sebesar 5,71 persen, atau lebih tinggi dibandingkan Desember 2022 yang sebesar 5,61 persen, dan memberikan andil sebesar 0,97 persen pada inflasi Januari 2023.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Freeport Setor Rp 3,35 Triliun kepada Pemprov Papua Tengah

Dia juga meminta pengambilan kebijakan dalam menaikkan harga komoditas perlu lebih cermat supaya dampaknya terhadap inflasi dapat dikelola dengan baik.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Selain transmisi dari global, dia mengatakan inflasi selama 2022 banyak dipicu oleh kenaikan harga yang diatur oleh pemerintah.

Inflasi sebesar 5,28 persen year on year (yoy) pada Januari 2023 mayoritas disumbangkan dari sektor transportasi yang mengalami inflasi sebesar 13,91 persen yoy dan memberi andil sebesar 1,67 persen

Berita Lainnya:
Bapanas Optimalkan Serap Pangan Cegah Dampak Gejolak Global

Dari sektor tersebut, komoditas bensin memberi andil sebesar 1,07 persen, bahan bakar rumah tangga memberi andil 0,24 persen, serta tarif angkutan udara memberi andil 0,19 persen.

Komponen harga yang diatur oleh pemerintah mengalami inflasi sebesar 12,28 persen yoy, dan memberikan andil terbesar pada inflasi Januari 2023, yaitu sebesar 2,17 persen.

Pemerintah menetapkan beberapa kebijakan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) pada 2022 lalu. Dalam kesempatan ini, Margo Yuwono juga meminta untuk memperhatikan nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi manajemen stok dan distribusi pangan di dalam negeri.

“Nilai tukar ini perlu mendapatkan perhatian, karena kita masih mengimpor sebagian bahan pangan,” ujar Margo.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi