Rabu, 24/04/2024 - 13:39 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIGLOBAL

China Operasikan Kereta Api Berkecepatan Tinggi sepanjang 2.000 Km pada 2022

ADVERTISEMENTS

Sebanyak 4.100 kilometer jalur kereta api baru telah dioperasikan di seluruh China.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 BEIJING — Sebanyak 4.100 kilometer jalur kereta api baru telah dioperasikan di seluruh China pada tahun 2022. Jumlah ini termasuk 2.082 km jalur kereta api berkecepatan tinggi, menurut data dari China State Railway Group Co Ltd.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Dilansir dari Xinhua, Rabu (1/2/2023), hingga akhir tahun lalu, jalur kereta api China yang beroperasi telah mencapai total panjang 155.000 km. Panjang pengoperasian jaringan kereta api berkecepatan tinggi telah mencapai 42.000 km, menurut perusahaan tersebut.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Sempat Mundur Setelah Kritik Israel, Paddy Cosgrave Kembali ke Web Summit

Investasi aset tetap di perkeretaapian Tiongkok mencapai 710,9 miliar yuan (sekitar 105 miliar dolar AS) pada tahun 2022, mendorong serangkaian proyek besar di bidang pembangunan infrastruktur perkeretaapian.

ADVERTISEMENTS

“Pada 2023, China berencana meluncurkan jalur rel baru lebih dari 3.000 km, termasuk 2.500 km untuk kereta berkecepatan tinggi,” kata perwakilan perusahaan itu.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Di Bawah Lindungan Peking vs di Bawah Lindungan Ka'bah

Negara Tirai Bambu ini telah membangun jaringan kereta api berkecepatan tinggi terbesar di dunia. Dan telah menjadi negara dengan penggunaan layanan kereta cepat untuk masyarakat yang terjamin kenyamanan dan keamanannya.

 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi