Rabu, 24/04/2024 - 13:35 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Optimalkan Layanan, Pelindo Awali Tahun dengan Tuntaskan Inbreng Saham

ADVERTISEMENTS

Inbreng saham dilakukan Pelindo sebagai lanjutan dari transformasi bisnis.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Di awal 2023, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menyelesaikan amanat Kementerian BUMN dan Kementerian Keuangan untuk melanjutkan penataan dan konsolidasi bisnis dengan melakukan proses pengalihan atau inbreng saham anak usahanya, yakni PT Prima Multi Terminal (PMT) ke Subholding PT Pelindo Terminal Petikemas (SPTP). Proses ini dilakukan sebagai lanjutan dari transformasi bisnis Pelindo pasca penggabungan dalam rangka menciptakan layanan bisnis yang lebih efisien serta meningkatkan core competence bisnis untuk layanan peti kemas.  

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Dengan dialihkannya PMT ke SPTP, hal ini diharapkan mampu mewujudkan service excellence di rantai logistik, komersialisasi jasa untuk meningkatkan penciptaan nilai. Kemudian, juga mendorong peningkatan kinerja operasional dalam rangka peningkatan kualitas layanan kepada pelanggan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Dengan melakukan inbreng PMT pada SPTP pada hari ini maka seluruh program inbreng anak-anak perusahaan ke subholding sudah tuntas, dan selanjutnya masuk ke dalam proses pemurnian bisnis. Alhamdulillah, seluruh proses kajian terkait pemurnian bisnis dengan milestone hingga tahun 2025 sudah selesai dan siap diproses lebih lanjut,” ujar Wakil Direktur Utama Pelindo, Hambra, dalam laporannya, Rabu (1/2/2023).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Tarif Promo LRT Jabodebek Dilanjut Sampai Mei 2024

“Ini merupakan inbreng yang terakhir kepada Subholding untuk menuju fase berikutnya. Selamat untuk berkinerja lebih giat untuk mencapai target-target selanjutnya sebagaimana yang telah diamanatkan oleh Pemegang Saham,” ujar Sub Keasdepan Koordinator Jasa Logistik Kementerian BUMN Setyo Puji Hartono. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Adapun melalui inbreng ini, SPTP mewakili sebanyak 97,73 persen dari keseluruhan saham pada PMT, sedangkan PT PP, Tbk mewakili 1,26 persen, dan PT Waskita Karya, Tbk mewakili 1,01 persen saham yang ditempatkan dan disetor dalam Perseroan. 

“Ini merupakan momentum dari mencapai target, kita harus bekerja sama dengan seluruh jajaran, serta untuk mengakselerasi upaya-upaya dan terobosan. Kedepannya akan ada tantangan lebih besar untuk dihadapi bersama,” ujar Komisaris Utama Pelindo, Pelindo Laksamana TNI (Purn) Prof Dr Marsetio, SIP, MM. 

Berita Lainnya:
Antisipasi Lonjakan Mudik, Pelindo Siapkan Pelabuhan Ciwandan 

Sebelumnya, proses inbreng saham anak-anak usaha telah dilaksanakan selama dua tahap, yakni pada 3 Januari 2022 anak-anak perusahaan Pelindo klaster petikemas pada SPTP, anak-anak perusahaan Pelindo klaster non-petikemas pada Subholding PT Pelindo Multi Terminal (SPMT) dan anak-anak perusahaan Pelindo klaster marine, equipment & port services pada Subholding PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM). Kemudian, pada 1 Maret 2022 lalu, anak-anak perusahaan Pelindo klaster logistic & hinterland development pada Subholding PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL).  

“Inbreng ini merupakan yang terakhir dilakukan korporasi kepada subholding. Saya minta kepada SPTP selaku penerima inbreng, untuk memastikan PMT dapat dirawat dan dibesarkan. Kerjasama yang solid dan dukungan keluarga besar Pelindo dibutuhkan untuk menyukseskan seluruh program pasca merger,” tutup Direktur Utama Pelindo, Arif Suhartono.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi