Kiai Mutawakkil menyayangkan pernyataan Gus Salam yang telah berburuk sangka
JAKARTA — Wakil Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Mutawakil Alallah menyayangkan pernyataan Wakil Ketua PWNU Abdussalam Shohib yang mengkritisi pemasangan baliho Ketua Steering Committee (Panitia Pengarah) peringatan satu abad NU, Erick Thohir. Menurut Kiai Mutawakkil, pernyataan Gus Salam tersebut tidak mewakili organisasi PWNU Jatim,
“Pernyataan Gus Salam itu pribadi tidak mewakili PWNU,” ujar Kiai Mutawakkil saat dihubungi, Kamis (2/2/2023).
Pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong ini mengatakan, ulama harusnya mengedepankan husnudzon (berprasangka baik) bukan suudzon (prasangka buruk). Menurut dia, pamasangan baliho Erick di sekitar lokasi pelaksanaan Harlah Satu Abad NU sangat wajar.
“Baliho beliau kan sebagai panitia pelaksana. Sangat wajar bila ada baliho atau spanduk gambar beliu dipasang. Kita harus mendahulukan husnudzon bukan sebaliknya, sebagaimana akhlak para ulama yang kita dahulukan dalam perjuangan dan kehidupan kita,” ucap Kiai Mutawakkil.
Menurut dia, jika berbaik sangka pasti akan mendapat sebaliknya. Sedangkan jika berburuk sangka akan dapat dosa. “Sebab bila kita baik sangka pasti dapat pahala, jika sebaliknya kita dapat dosa. Anggaplah salah baik sangka tetap dapat pahala dari Allah,” katanya.
Jika prasangka baik maka salahpun dapat pahala. Namun jika prasangka buruk yang dikedepankan, maka jika ada kesalahan dalam prasangka itu maka sama dengan adu domba.
“Kita dalam berbuat dan berjuang hendaknya mendahulukan akhlak para ulama santun, memperbaiki dan mengamalkan serta husnudzon,” tegasnya.
Karena itu, Kiai Mutawakkil menyayangkan pernyataan Gus Salam yang telah berburuk sangka. Apalagi, yang difitnah adalah ketua panitia Satu Abad NU yang telah bekerja keras untuk menyelenggarakan peringatan 1 abad NU.
“Setiap manusia yang berjuang itu pasti menghadapi pro dan kontra. Rasul pun dulu juga begitu. Tapi kalau ada spanduk bergambar Pak Erick ya itu sah-sah saja. Jangan kemudian suudzon berprasangka buruk,” tutupnya.
Sekadar diketahui, sebelumnya beredar spanduk bergambar Erick Thohir yang memberi ucapan selamat Harlah Satu Abad NU. Spanduk ini tiba-tiba dikritik Wakil Ketua PWNU Abdussalam Shohin atau Gus Salam. Dia menilai pemasangan baliho itu justru bermuatan politik.
Sumber: Republika
