Jumat, 26/04/2024 - 06:40 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

LIFESTYLE

Barang-Barang Ini Sering Dicuri Penumpang Pesawat, Bahayakan Nyawa Orang Lain!

ADVERTISEMENTS

Ada saja penumpang yang mengambil barang-barang penting di pesawat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — Pramugari memiliki tuntutan pekerjaan yang cukup lengkap. Mereka harus mampu memberikan dukungan medis darurat, menjaga keamanan penumpang, hingga menghentikan pencurian properti pesawat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Entah kenapa, makin banyak penumpang yang mencoba dan mengambil suvenir dari pesawat. Seorang pramugari di Inggris menjelaskan bahwa hal itu sangat gegabah dan bisa juga menjadi sangat berbahaya.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Dilansir The Sun pada Jumat (3/2/2023), salah satu barang utama yang sering dicoba ambil penumpang dari pesawat adalah jaket pelampung. Di eBay, pelampung pesawat “hanya” dijual seharga 100 pound (sekitar Rp 1,8 juta).

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Penyakit Rusa Zombie Dikhawatirkan Bisa Menular ke Manusia, Gejalanya Seperti Apa?

Padahal, ada beberapa hal buruk yang terjadi jika Anda mencuri pelampuang dari pesawat. Pertama, Anda bisa merampas perlengkapan penting yang menyelamatkan nyawa seseorang.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Jika penerbangan setelah Anda harus mendarat di laut, maka Anda benar-benar mempertaruhkan nyawa seseorang, yang tampaknya sedikit tidak adil demi 100 pound. Kedua, pramugari sebetulnya tahu siapa yang mencuri pelampung karena memiliki datanya penumpang yang duduk di kursi tersebut.

Tidak memiliki peralatan keselamatan yang cukup di dalam pesawat dapat membuat maskapai tersebut didenda besar jika auditor mengetahuinya. Jadi, pencuri mana pun tidak perlu terlalu terkejut jika mereka mendapat telepon dari pramugari untuk meminta pelampung kembali.

Berita Lainnya:
Dinkes DKI Belum Sebar Nyamuk Wolbachia di Jakbar, Ini Alasannya

Selain jaket penyelamat, beberapa penumpang ada yang mencuri kartu keselamatan yang ditempatkan di bagian belakang kursi pesawat. Ini sedikit kurang berbahaya dibandingkan jaket pelampung, tapi tetap tidak ideal.

Informasi kartu keselamatan harus dapat diakses semua penumpang pesawat untuk mengantisipasi sesuatu yang tidak terduga. Kartu keselamatan sebagian besar diambil oleh ahli penerbangan yang mengumpulkannya dari setiap pesawat yang mereka tumpangi.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi