Jumat, 24/03/2023 - 02:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

UPDATE TERBARU

BISNISEKONOMI

Pasarkan Produk SBN, BRI Berikan Literasi Keuangan

Pada tahun ini pemerintah menerbitkan SBN seri SBR012 yang memiliki dua tenor.

 JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) atau BRI terus melakukan edukasi terkait literasi keuangan di Indonesia untuk mendorong peningkatan financial inclusion. Bersama komunitasnya yakni BRI Financial Management (FAME) Community, BRI melakukan kolaborasi bersama dengan Kementerian Keuangan melalui kegiatan sosialisasi tentang pengetahuan keuangan.

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengatakan antusiasme masyarakat cukup tinggi. “Dengan dilaksanakannya program ini, membuktikan bahwa wujud serta bukti nyata BRI terus berkomitmen untuk tumbuh dan memberikan layanan terbaik kepada para nasabahnya,” kata Handayani dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (4/2/2023).

Kegiatan diselenggarakan melalui acara Gowes Bareng (GoBar) dalam kegiatan Car Free Day (CFD) pada 29 Januari 2023 dengan mengusung tema Gowes Bareng Untuk Tetap Bahagia. Salah satu agenda yang dilaksanakan yaitu pemasaran produk Surat Berharga Negara (SBN) Ritel pertama 2023.

Melalui Produk SBR012, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan berupaya mengakomodasi minat masyarakat dalam melakukan investasi. Perbedaan yang dapat terlihat di antara produk SBR012-T2 dan SBR012-T4 yaitu terletak pada waktu jatuh tempo dan nilai maksimum pembelian.  

BACAAN LAIN:
Meski Sudah 'Diselamatkan', Credit Suisse Dinilai Masih Diambang Kejatuhan

Seperti diketahui, pada tahun ini pemerintah menerbitkan SBN seri SBR012 yang memiliki daya tarik tersendiri menjadi dua tenor yaitu SBR012-T2 dan SBR012-T4. Masyarakat sudah dapat mulai membeli produk tersebut selama masa sejak 19 Januari hingga 9 Februari 2023. 

Imbal hasil atau kupon SBR012-T2 yang memiliki tenor sua tahun ialah 6,15 persen PER tahuN. Sementara SBR012-T4 yang bertenor empat tahun menawarkan kupon 6,35 persen per tahun yang merupakan kupon minimal.

BACAAN LAIN:
Industri Penerbangan Siap Layani Peningkatan Lalu Lintas Mudik

Imbal hasil SBR012 sendiri bersifat mengambang dengan batas minimal (floating with floor). Dengan begitu, diharapkan dapat meningkatkan pengembangan pasar SBN domestik melalui penjualan produk SBR012.

Dalam pelaksanaannya, masyarakat yang sedang melakukan aktivitas di CFD menjadi target utama dari pemasaran produk SUN Ritel khususnya SBR. Hal tersebut bertujuan untuk menarik minat masyarakat serta memudahkan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut seputar produk tersebut. 

 

Sumber: Republika

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi
Click to Hide Advanced Floating Content

Click to Hide Advanced Floating Content