Sabtu, 20/04/2024 - 01:28 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Bantah Pilot Susi Air Disandera KST Papua, Panglima TNI: Sudah Terdeteksi

ADVERTISEMENTS

Menurut Laksamana Yudo, pilot Philips Marthen kabur usai KST membakar pesawat.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

  JAKARTA — Panglima TNI Laksaman Yudo Margono mengatakan, keberadaan pilot maskapai Susi Air, Philips Marthen yang hilang usai mendarat di Bandara Paro, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan belum ditemukan. Meski begitu, ia menyebut, aparat keamanan sudah mendeteksi lokasi pilot tersebut.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

“Belum (ditemukan), tapi sudah terdeteksi,” kata Yudo kepada usai menghadiri Rapim TNI-Polri di Jakarta, Rabu (8/2/2023).

ADVERTISEMENTS

Yudo memastikan, pencarian pilot berkebangsaan Selandia Baru itu menjadi prioritas personel TNI-Polri. Dengan begitu, keberadaan Philips bisa segera ditemukan.

Berita Lainnya:
Nasdem Partai Pertama Usung Anies dan Bagian Terdepan Ucapkan Selamat ke Prabowo

Yudo juga kembali menegaskan, Philips tidak disandera oleh kelompok separatis teroris (KST) Papua. Eks KSAL itu menekankan, saat pesawat yang diterbangkannya mendarat di Lapangan Terbang Paro dan dibakar oleh pasukan KST, Philips segera kabur untuk menyelamatkan diri.

Yudo menyebut, sang pilot terpisah dari lima penumpang yang merupakan warga setempat. “Enggak ada (penyanderaan),” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, personel gabungan TNI-Polri masih terus melakukan pencarian terhadap Philips. Sigit menuturkan, jajarannya juga sudah berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait masalah itu.

Berita Lainnya:
PPP Tak Lolos ke Senayan Bappilu Pimpinannya Dibubarkan, Sandiaga Uno Tetap di PPP atau Angkat Kaki?

“Khususnya (pihak) New Zealand (Selandia Baru) bahwa serahkan kepada kita dan kita akan ambil langkah-langkah penyelamatan pilot dari Susi Air yang saat ini sedang dalam pencarian,” ungkap Sigit.

Sebelumnya, KKB membakar pesawat Susi Air di Bandara Paro, Nduga pada Selasa (7/2/2023) pagi. Penyerangan tersebut dilakukan KST Papua yang dipimpin Brigjen Egianus Kogoya. Mereka mengultimatum melepaskan Papua agar merdeka jika ingin pilot Susi Air dilepas.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi