Jumat, 19/04/2024 - 11:31 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BOLA NASIONALLIGA INGGRIS

Chelsea Kian Merosot, Graham Potter Bongkar Persoalannya

ADVERTISEMENTS

 LONDON — Pelatih Chelsea Graham Potter mengeklaim, pengeluaran dana besar pada dua sesi bursa transfer di bawah kepemilikan baru ternyata membuatnya frustrasi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Potter percaya apabila belanja jor-joran Todd Boehly, pemilik Chelsea telah merusak sesi latihan tim saat ia mencoba membawa the Blues bangkit dari keterpurukan.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Persoalan Potter merujuk pada hadirnya para pemain bintang di jendela transfer musim panas 2022 dan musim dingin 2023. Selain itu, ekspektasi penggemar terlalu berlebih bagi tim yang berencana membangun dari awal.

ADVERTISEMENTS

Sebagaimana diketahui Chelsea telah membangun dinasti baru di bawah kepemimpinan Todd Boehly. Mereka mendatangkan Enzo Fernandez, Mykhaylo Mudryk, Benoit Badiashile, Noni Madueke dan Joao Felix sebagai status pinjaman.

Dilansir Mirror, Selasa (28/2/2023) kehadiran deretan pemain tersebut nyatanya membuat Potter kewalahan mengatur atmosfer ruang ganti pun sesi latihan the Blues.

Berita Lainnya:
Ini Sosok Bek Bologna yang Sedang Diincar Oleh MU

Selain itu Chelsea total memiliki 30 daftar pemain di skuad mereka untuk kampanye 2022/2023 dengan hanya Jorginho, yang angkat koper ke Arsenal bulan Januari kemarin.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Mantan pelatih Brighton and Hove Albion beberapa bulan lalu berbicara tentang situasi yang ia alami bersama Chelsea. Ia menilai bakal ada tantangan besar ketika sebuah tim memiliki banyak pemain luar biasa.

“Ada tantangan dalam peran apa yang mereka mainkan karena sebagian besar pemain ingin masuk ke skuad utama. Mereka berambisi turun ke lapangan dan membantu tim,” kata Potter beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut pelatih berusia 47 tahun menambahkan, setiap tim dengan era baru tentunya melewati masa transisi dan membutuhkan langkah-langkah yang tepat.

Berita Lainnya:
Mulai Bernegosiasi dengan Koopmeiner, Juventus Bisa Bikin Liverpool Gigit Jari

“Menjadi sulit dari yang Anda inginkan. Itu tidak optimal, saya tak bisa mengeluh tentang ini dan harus melakukannya. Lakukan yang terbaik untuk mendukung rencana klub,” sambung dia.

Pada era kepemimpinannya sebagai pelatih di beberapa tim, khususnya Brighton Potter terkenal sebagai sosok yang sangat aktif, bekerja keras untuk gaya permainan yang ia miliki.

Akan tetapi selama menjabat kursi kepelatihan Chelsea ia belum dapat menerapkan strategi yang diinginkan. Termasuk sulit menemukan daftar pemain terbaik sesuai dengan rencananya.

Kini Potter menghadapi periode kritis di pucuk pimpinan the Blues, dengan Chelsea menelan kekalahan ke-10 dalam 26 laga terakhir.

Catatan buruk itu, yang mengapungkan rumor bahwasanya hierarki klub akan segera memecat sang pelatih dari Stadion Stamford Bridge.

 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi