Jumat, 19/04/2024 - 10:35 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Adhi Commuter Properti Cetak Laba Bersih Rp 105 Miliar

ADVERTISEMENTS

ADCP membukukan pendapatan sebesar Rp 592,7 miliar sepanjang 2022.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Ahmad Fikri Noor

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Pekerja berjalan di depan gedung perkantoran MTH 27 Office Suite di Jakarta, Senin (24/1/2022). PT Adhi Commuter Properti Tbk. (ADCP) membukukan pendapatan sebesar Rp 592,7 miliar sepanjang 2022.

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — PT Adhi Commuter Properti Tbk. (ADCP) membukukan pendapatan sebesar Rp 592,7 miliar sepanjang 2022. Perolehan tersebut tumbuh 5,1 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2021 sebesar Rp 563,7 miliar. 

Berita Lainnya:
BPS: Andil Inflasi Perawatan Pribadi Lebih Dominan dari Transportasi

“Dari sisi bottom line, ADCP secara konsisten mencetak laba bersih sebesar Rp 105 miliar. ADCP pun berhasil mempertahankan Gross Profit Margin (GPM) sebesar 25,9 persen,” kata Corporate Secretary ADCP Bayu Purwana dalam keterangannya, Kamis (2/3/2023).

Kemudian, Cash Flow Operasi ADCP pada 2022 mencapai Rp 122,1 miliar. Recurring business ADCP memberikan kontribusi pendapatan yang lebih tinggi yaitu sebesar 16,8 persen pada 2022, dibandingkan dengan 2021 sebesar 11,8 persen.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
ASDP Wajibkan Pemudik Beli Tiket Online di Lintasan Ketapang-Gilimanuk

Kontribusi recurring business paling besar bersumber dari pengelolaan atas Hotel GranDhika yang berada di tiga lokasi, yaitu Jakarta, Semarang, dan Medan. Ke depan, ADCP semakin optimistis mengingat LRT Jabodebek akan segera beroperasi pada tahun 2023 ini.

“Beroperasinya LRT diharapkan akan menjadi momentum yang dapat mendorong performa penjualan ADCP khususnya untuk properti berbasis Transit Oriented Development,” kata Bayu.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi