Kamis, 25/04/2024 - 16:35 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Waketum: PPP Bertekad Kembalikan Tradisi Bersama Para Kiai

ADVERTISEMENTS

Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Rusli Effendi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Rusli Effendi menyatakan partai berlambang Ka’bah itu mengembalikan tradisi untuk hadir bersama kiai.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Tradisi lama bagaimana PPP bisa kembali hadir di tengah kiai,” kata Rusli Effendi dikutip dari Antara, Senin(13/3/2023). 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Kejagung Respons Inisial RBS Jadi Aktor Intelektual Kasus Korupsi Timah Rp 271 Triiun

Rusli mencontohkan peringatan Hari Lahir (Harlah) Ke-50 PPP, pihaknya kembali mengunjungi salah satu pondok pesantren di kawasan Jakarta Selatan.

ADVERTISEMENTS

Ia mengatakan, pemilihan ponpes menjadi tempat peringatan harlah untuk mengembalikan tradisi partai yang merupakan warisan para ulama. “Saya mewakili Ketua Umum PPP hadir di Ponpes Nurul Amanah,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

“PPP juga sedang menginventaris pemimpin bangsa pada tahun 2024,” kata dia menambahkan. 

Berita Lainnya:
Amicus Curiae Rusak karena Megawati

Sementara itu, dalam berbagai kesempatan, Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono menegaskan bahwa PPP merupakan partai yang didirikan oleh para ulama.

“Sudah berkewajiban seluruh kader, termasuk saya sebagai plt ketua umum, harus minta fatwa, arahan, dan doa dari para guru dan kiai kami,” katanya.

 

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi