Sabtu, 20/04/2024 - 03:07 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

AS dalam Masalah Pelik karena Permukiman Israel 

ADVERTISEMENTS

Pemandangan permukiman Israel Elon Moreh (belakang) dilihat dari Azmout, sebuah desa di Palestina dekat Tepi Barat. Aktivitas pembangunan permukiman Israel di Tepi Barat melonjak pada tahun 2019. Ilustrasi.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

WASHINGTON – Amerika Serikat (AS) dalam masalah pelik akibat ulah sekutu dekatnya sendiri, Israel. Penyebabnya, parlemen Israel mengambil keputusan yang memuluskan para pemukim Yahudi kembali ke empat permukiman di wilayah pendudukan Tepi Barat. 

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Sejatinya, undang-undang tahun 2005 yaitu Disengagement Law yang memerintahkan evakuasi pemukim dari empat permukiman ilegal itu. Namun, undang-undang tersebut diamendemen yang tentu membuka pintu bagi para pemukim kembali lagi ke permukiman ilegal dimaksud. 

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Takut Ditekan, Netanyahu Tolak Panggilan Telepon Pemimpin Negara Barat

’’Washington benar-benar dalam masalah rumit,’’ kata wakil juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Vedant Patel, Selasa (2/3/2023). Menurut dia, ini provokatif dan kontraproduktif di tengah upaya menghadirkan ketenangan menjelang Ramadhan, Passover, dan Paskah. 

Amendemen hanya berselang dua hari setelah Israel berjanji menunda pembicaraan mengenai permukiman baru dan pengesahan outpost. Janji itu disepakati dalam pernyataan bersama Palestina-Israel sebagai hasil rembukan di Sharm el-Sheikh, Ahad (19/3/2023). 

Berita Lainnya:
Komandan IRGC Syahid dalam Serangan Rudal di Konsulat Iran

‘’AS tegas mendesak Israel tetap tak mengizinkan para pemukim kembali ke wilayah yang diatur oleh undang-undang,’’ kata Patel menegaskan. Jadi, mestinya, konsisten dengan kebijakan mantan perdana menteri Ariel Sharon dan pemerintahan saat ini kepada AS.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

‘’Kami telah jelas menyatakan, perluasan permukiman merupakan sandungan bagi perdamaian dan tercapainya solusi dua negara,’’ jelas Patel. 

sumber : reuters

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi