Kamis, 18/04/2024 - 09:17 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Hujan Diprakirakan Guyur NTB Tiga Hari ke Depan

ADVERTISEMENTS

PRAYA — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan hujan lebat disertai angin kencang di Nusa Tenggara Barat (NTB) selama tiga hari ke depan saat awal Ramadhan 1444 Hijriyah.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“Waspada potensi hujan ringan hingga lebat di NTB mulai 25-27 Maret 2023,” kata Prakirawan BMKG Stasiun Zaenudin Abdul Majid Lombok Aprilia Mustika dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25/3/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Pada Sabtu ini, potensi hujan ringan hingga lebat disertai angin kencang terjadi di Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa, Sumbawa Barat, Kota Bima, Kabupaten Bima, dan Dompu.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Ketua TPN Ganjar-Mahfud Sambangi Airlangga, Apa Hal?

Potensi hujan ringan hingga lebat pada Ahad (26/3/2023), terjadi di Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa, Sumbawa Barat, Bima, dan Dompu.

Pada Senin (27/3/2023), potensi hujan ringan hingga lebat diprakirakan terjadi di Kota Mataram, Lombok Barat, Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa, Sumbawa Barat, Kota Bima, Kabupaten Bima, dan Dompu.

“Potensi hujan terjadi mulai siang hingga sore hari di wilayah NTB,” katanya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Dengan adanya potensi hujan ringan hingga lebat disertai angin kencang, warga diharapkan waspada terhadap dampak bencana yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.

Berita Lainnya:
Mayoritas Kota Besar Berpotensi Hujan Akibat Dua Siklon Tropis

“Waspada bencana alam yang dapat ditimbulkan,” katanya.

Perkembangan kondisi cuaca di Indonesia saat ini menunjukkan signifikansi dinamika atmosfer yang berdampak pada potensi peningkatan curah hujan di sejumlah wilayah.

Kondisi atmosfer menunjukkan beberapa fenomena yang mendukung pembentukan awan hujan yang cukup intensif dalam beberapa waktu ke depan di antaranya kondisi aktifnya Madden Jullian Oscillation (MJO), gelombang Rossby Ekuator dan gelombang Kelvin di beberapa wilayah Indonesia, termasuk NTB.

sumber : Antara

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi