Harian Aceh Indonesia menampilkan berbagai iklan online kepada para pengunjung. Mohon dukungannya untuk membiarkan situs kami ini tetap menayangkan iklan dan dijadikan whitelist di ad blocker browser anda.
Rabu, 27/09/2023 - 22:25 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALAMERIKA

Nidia Kahf Jadi Hakim Berjilbab Pertama di Pengadilan AS

Nadia Kahf yang berasal dari Suriah, adalah seorang pengacara hukum dan imigrasi

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani

Pengacara Amerika Serikat (AS) Nadia Kahf telah terpilih untuk menjadi hakim pertama yang menggunakan jilbab di Pengadilan Tinggi New Jersey.

WASHINTON — Pengacara Amerika Serikat (AS) Nadia Kahf telah terpilih untuk menjadi hakim pertama yang menggunakan jilbab di Pengadilan Tinggi New Jersey. Kahf, yang berasal dari Suriah, adalah seorang pengacara hukum dan imigrasi dari kotapraja Wayne.

Kahf mengambil sumpah jabatan sebagai hakim pada Kamis (23/3/2023). Dia akan menjabat sebagai hakim Pengadilan Tinggi Passaic County. Gubernur New Jersey Phil Murphy mencalonkan Kahf sebagai hakim setahun yang lalu.

Hamas: Normalisasi Hubungan Arab dengan Israel Dorong Lebih Banyak Penyerbuan ke Al Aqsa

Kahf memang bukan wanita Muslim pertama yang menjabat sebagai hakim di AS. Namun dia adalah perempuan Muslim pertama yang mengenakan jilbab sebagai hakim.

Dilaporkan Middle East Monitor, Jumat (24/3/2023), sejak 2003, Kahf aktif di Dewan Hubungan Amerika-Islam cabang New Jersey. Dewan tersebut merupakan sebuah organisasi hak-hak sipil Muslim. Saat ini Kahf menjabat sebagai ketua di dewan itu.

Kahf juga menjadi penasihat hukum untuk Wafa House, sebuah lembaga nirlaba layanan sosial dan kekerasan dalam rumah tangga yang berbasis di Kota Clifton. Selain itu, Kahf menjabat sebagi ketua Islamic Center of Passaic County.

KBRI Phnom Penh Tangani Kasus 2 WNI Korban Penyekapan Online Scam

Dua perempuan Muslim lainnya yang menjabat sebagai hakim yaitu Sharifa Salaam dan Kalimah Ahmad. Mereka masing-masing menjabat sebagai hakim Pengadilan Tinggi di wilayah Essex dan Hudson. Ada sekitar 460 hakim Pengadilan Tinggi di 21 negara bagian yang menyidangkan kasus hukum pidana, perdata, dan keluarga.

Sumber: Republika

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi
Click to Hide Advanced Floating Content

Click to Hide Advanced Floating Content