Minggu, 11/06/2023 - 02:02 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BOLALIGA INGGRIS

Petinggi Spurs Tegaskan Pemecatan Conte Bukan untuk Cari Pelatih Baru

JAKARTA — Petinggi Tottenham Hotspur Fabio Paratici menegaskan, pemecatan Antonio Conte dari kursi pelatih bukan untuk mencari pelatih baru seperti yang diberitakan media. Sebelumnya, klub yang bermarkas di Tottenham Hotspur Stadium itu dikaitkan dengan beberapa pelatih top yang sedang menganggur sebagai pengganti Conte.

Yang paling anyar dikaitkan dengan Julian Nagelsmann yang juga baru dipecat dari pelatih Bayern Muenchen. Paratici mengaku pihaknya tidak ingin membahas spekulasi tentang pelatih baru dan lebih memilih mendukung penuh pemilihan mantan asisten Conte, Cristian Stellini, sebagai pelatih interim tim dan Ryan Mason sebagai wakil sampai akhir musim 2022/2023.

Pria kelahiran 13 Juli 1972 itu percaya penunjukan Stellini dan Ryan Mason dapat membawa the Lilywhites berjuang mencapai target.

“Kami akan berjuang untuk mencapai target. Kami akan menemukan hingga akhir musim. Kami tidak harus mengikuti spekulasi di media tentang pelatih baru, itu hanya spekulasi,” kata Patrici, demikian dilansir dari YouTube Tottenham Hotspur, Rabu (29/3/2023). “Kami harus fokus pada skuad dan pelatih kami, kami akan mendukung Stellini,”

BACAAN LAIN:
Inter Siap Berikan yang Terbaik di Final Liga Champions

 

Kepercayaan penuh yang diberikan Paratici kepada Stellini dan Ryan Mason bukan tanpa alasan. Hal ini dikarenakan Stellini pernah menggantikan Conte memimpin skuad Tottenham karena sakit.

Saat itu, hasil yang ditorehkan pria 48 tahun itu cukup positif, di antaranya berhasil membawa tim memenangkan pertandingan melawan Manchester City, West Ham United, dan Chelsea.

Sebagai wakil, Ryan Mason diharapkan dapat membantu Stellini. Mantan pemain Hull City itu pernah menjadi pelatih interim Spurs di musim 2020/2021 saat menggantikan Jose Mourinho.

BACAAN LAIN:
Benzema Resmi Dilepas Real Madrid

Kala itu, statistik pelatih muda asal Inggris itu tidak buruk-buruk amat yaitu menorehkan empat kemenangan dan tiga kekalahan dari total tujuh pertandingan di seluruh kompetisi.

“Stellini mengatur tim saat Antonio sakit, dia punya pengalaman. Ryan Mason bisa banyak membantunya. Kami sangat percaya diri Stellini dan Mason dapat melakukan pekerjaan dengan sangat baik,” ucap Paratici menegaskan.

Saat ini, Tottenham berada di peringkat empat klasemen Liga Inggris dengan 49 pon, hasil dari 15 kali kemenangan, empat kali hasil imbang, dan sembilan kali kekalahan.

Debut pertama duet Stellini dan Ryan Mason di kursi pelatih Tottenham setelah pemecatan Conte adalah tandang melawan Everton di Liga Inggris pada Selasa (4/4/2023) pekan depan pukul 02.00 WIB.

sumber : Antara

Sumber: Republika

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi
Click to Hide Advanced Floating Content

Click to Hide Advanced Floating Content