Menko PMK Imbau Masyarakat Buat Perencanaan Mudik Secara Matang dari Sekarang

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Pemudik (ilustrasi). Menko PMK mengimbau masyarakat untuk membuat perencanaan mudik lebaran dan mempersiapkan segala sesuatunya secara matang sejak saat ini.

ADVERTISEMENTS

JAKARTA — Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengimbau masyarakat untuk membuat perencanaan mudik secara matang. Hal tersebut penting dilakukan agar bisa terhindar dari kemacetan dan ketidaknyamanan selama perjalanan.

ADVERTISEMENTS

“Kami mengimbau masyarakat untuk membuat perencanaan mudik Lebaran dan mempersiapkan segala sesuatunya secara matang sejak saat ini, agar bisa terhindar dari kemacetan dan ketidaknyamanan selama di perjalanan,” kata Muhadjir Effendy di Jakarta, Jumat (31/3/2023).

Menko PMK mengatakan, masyarakat masih perlu menerapkan protokol kesehatan selama perjalanan mudik untuk mencegah risiko penularan Covid-19 mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi. Muhadjir menyebut, hingga saat ini belum ada edaran khusus yang berkaitan dengan protokol kesehatan Covid-19 selama Ramadhan dan Lebaran.

“Walaupun belum ada edaran khusus yang terkait dengan protokol kesehatan namun kami meminta masyarakat untuk tetap disiplin menaati protokol kesehatan demi menjaga keamanan dan kenyamanan serta mengantisipasi penularan virus Covid-19,” jelasnya.

ADVERTISEMENTS

Menko PMK mengatakan, kendati kondisi pandemi Covid-19 makin terkendali namun hingga saat ini masih ada masyarakat yang terjangkit Covid-19 sehingga masyarakat masih perlu meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian. “Dengan peran aktif semua pihak, diharapkan mudik tahun ini akan menjadi mudik yang menyenangkan dan juga mengesankan,” katanya.

ADVERTISEMENTS

Ahli epidemiologi lapangan dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto dr Yudhi Wibowo mengatakan, hingga saat ini status pandemi Covid-19 belum dicabut. Untuk itu, masyarakat masih perlu tetap menaati protokol kesehatan, termasuk saat perjalanan mudik.

Penerapan protokol kesehatan masih sangat diperlukan untuk mencegah risiko penularan Covid-19 terutama saat terjadi peningkatan mobilitas masyarakat dan terjadi potensi kerumunan. “Penggunaan masker masih sangat relevan untuk meningkatkan perlindungan,” katanya.

ADVERTISEMENTS

Pengajar di Fakultas Kedokteran Unsoed Purwokerto, Jawa Tengah tersebut mengatakan, edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya penerapan protokol kesehatan serta perilaku hidup bersih dan sehat harus terus ditingkatkan.

ADVERTISEMENTS

 

sumber : Antara

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version