Dihukum FIFA 2,5 Tahun Kasus Skandal Keuangan Juventus, Fabio Paraciti Ajukan Banding

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

JAKARTA — Fabio Paratici dilaporkan telah mengajukan banding kepada FIFA atas larangan berkecimpung di sepak bola selama dua setengah tahun.

ADVERTISEMENTS

Pria asal Italia ini dijatuhi hukuman larangan selama 30 bulan karena ‘malpraktik keuangan’ yang awalnya hanya berlaku untuk sepak bola Italia, sebelum badan sepak bola dunia tersebut mengonfirmasi bahwa hukuman tersebut akan diperluas ke seluruh dunia.

ADVERTISEMENTS

Paratici sejak itu setuju untuk mundur dari perannya sebagai direktur sepak bola Tottenham, dan sekarang Sky Sports telah mengungkapkan bahwa ia akan mengajukan banding atas larangannya.

ADVERTISEMENTS

Pria asal Italia itu berbicara kepada skuad Tottenham bulan lalu, sebelum setuju dengan klub bahwa ia akan ‘mengambil cuti sementara sambil menunggu hasil banding’.

ADVERTISEMENTS

Dia terkena larangan awal oleh FA Italia pada bulan Januari, ketika dia adalah salah satu dari 11 mantan eksekutif Juventus yang dihukum karena akuntansi palsu.

ADVERTISEMENTS

Cristian Stellini dibiarkan memikul tanggung jawab di klub asal London utara tersebut setelah berita seputar Paratici, serta kepergian Antonio Conte.

ADVERTISEMENTS

Conte meninggalkan klub selama jeda internasional baru-baru ini, setelah tindakan terakhirnya untuk Tottenham adalah wawancara pedas yang dia sampaikan setelah mereka membuang keunggulan 3-1 melawan Southampton. Larangan Paratici telah menambah kekacauan di Tottenham.

ADVERTISEMENTS

Juventus mendapat hukuman 15 poin pada bulan Januari setelah penyelidikan ‘Prisma’ setelah mereka dinyatakan bersalah atas tuduhan akuntansi palsu terkait dengan kesepakatan transfer.

ADVERTISEMENTS

Larangan Paratici merupakan skorsing terlama yang dijatuhkan kepada 11 orang yang terkena sanksi

ADVERTISEMENTS

Sudah Beralih ke Motor Listrik? Merek Apa yang Sudah Nangkring di Garasi Kamu?

Suka Pakai Aplikasi Paylater? Favorit Kamu yang Mana?

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version