Kamis, 25/04/2024 - 17:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

NASIONAL
NASIONAL

Subsidi Mobil Listrik Dikritik Anies, Ini Respons Menteri Perindustrian

ADVERTISEMENTS

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita tiba untuk mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah tahun 2022 di Istana Negara, Jakarta, Selasa (14/6/2022). Rakornas itu mengangkat tema kawal produk dalam negeri untuk bangsa mandiri.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

JAKARTA — Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang menegaskan, pengembangan industri kendaraan listrik harus dilihat secara menyeluruh. Pernyataan itu menanggapi kritikan soal pemberian subsidi kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang dinilai kurang tepat sasaran karena malah memperparah kemacetan dan berisiko menambah emisi karbon.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

“EV ini kan pada dasarnya untuk mengurangi emisi. Sebagai komunitas global, kita punya komitmen zero emisi pada 2060, ini bagian yang tidak terlepaskan dari upaya kita untuk itu,” ujar Agus saat ditemui di kantornya, Selasa (9/5/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Satu Korban Kecelakaan KM 58 Diidentifikasi Asal Bogor

Ia menambahkan, pengembangan ekosistem industri kendaraan listrik akan membuka banyak lapangan kerja bagi masyarakat di Tanah Air. Pengembangan itu, lanjutnya, bermanfaat pula dalam memanfaatkan program hilirisasi nikel yang tengah dijalankan pemerintah.

ADVERTISEMENTS

“Jadi kalau kita melihat pengembangan industri EV itu jangan dilihat dari satu faktor saja tapi faktor secara utuh. Harus kita lihat karena ekosistem itu juga kita bentuk dan manfaat serta tujuan yang saya sampaikan tadi, tidak bisa dilihat dari satu faktor saja,” tegasnya.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Citra PSI Remuk, Koko Gemoy Rudapaksa Wanita Calon Buzzer saat Menstruasi

Sebelumnya, bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengkritik kebijakan pemerintah terkait pemberian subsidi kendaraan listrik. Ia menilai pemberian subsidi bukan solusi masalah lingkungan hidup, apalagi ketika pemilik kendaraan listrik dari kalangan yang tidak perlu subsidi.

Menurutnya, emisi karbon mobil listrik per kapita per kilometer lebih tinggi dari emisi karbon bus berbahan bakar minyak (BBM). Itu karena, kata dia, bus memuat banyak orang sementara mobil listrik hanya untuk sedikit orang.

Anies pun mengungkapkan pengalamannya saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ia menilai, pemberian subsidi jika kurang tepat, hanya akan menambah kemacetan di jalan.

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi