Kamis, 25/04/2024 - 13:24 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

INTERNASIONALTIMUR TENGAH

Besok, Erdogan Dilantik Kembali Sebagai Presiden 

ADVERTISEMENTS

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (kanan) ddampingi isterinya Emine Erdogan saat menyampaikan pidato kemenangan di Istana Kepresidenan, Ankara,, Ahad (28/5/2023). setelah unggul dalam pemilu putaran kedua dengan memperoleh suara 52,16 persen.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

ANKARA – Recep Tayyip Erdogan dilantik kembali menjadi presiden, Sabtu (3/6/2023). Ia akan menjalani masa jabatan lima tahun mendatang setelah memenangkan pilpres putaran kedua pada 28 Mei lalu dengan dukungan 52,18 persen suara. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA
Berita Lainnya:
Prabowo dan Erdogan Saling Ucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri

Menurut Direktur Komunikas Pemerintah, Fahrettin Altun, pengambilan sumpah jabatan Erdogan berlangsung di parlemen. ‘’Erdogan juga berencana mengumumkan susunan kabinetnya pada hari yang sama,’’ katanya seperti dilansir Anadolu Agency, Jumat (2/6/2023).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Setelah mengucapkan sumpah jabatan, Erdogan dijadwalkan berkunjung ke Anitkabir,  mausoleum Kemal Ataturk. Pada malam hari, ia akan menjamu para kepala negara yang hadir pada acara makan malam. ‘’Pada malamnya, susunan kabinet diumumkan,’’ jelasnya. 

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Menhan AS: Pasukan AS Sukses Bantu Israel Halau Rudal Iran

Di kalangan pendukungnya, Erdogan dikenal sebagai “reis”, atau “sang pemimpin”. Kemenangan Erdogan (69 tahun) dalam pemilu mengukuhkan dirinya sebagai pemimpin terlama dalam sejarah republik Turki. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

 

Erdogan akan memerintah Turki lima tahun mendatang  berlangsung hingga 2028 dan memperpanjang pemerintahannya menjadi dekade ketiga. Tidak menutup kemungkinan Erdogan bisa menjabat lebih lama dengan bantuan parlemen yang ramah.

sumber : AP

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi