Harian Aceh Indonesia menampilkan berbagai iklan online kepada para pengunjung. Mohon dukungannya untuk membiarkan situs kami ini tetap menayangkan iklan dan dijadikan whitelist di ad blocker browser anda.
Selasa, 26/09/2023 - 05:14 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

BISNISEKONOMI

Wisman ke RI April 2023 Menurun, Didominasi dari Malaysia

Wisatawan memadati kawasan wisata saat senja di Pantai Parangtritis, Yogyakarta, Kamis (1/6). BPS mencatat kunjungan wisman capai 865 ribu.

 JAKARTA — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada April 2023 mencapai 865,81 ribu kunjungan. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengatakan jumlah tersebut menurun tipis 0,39 persen dibandingkan April 2023 secara bulanan dan naik 276,31 persen dibandingkan bulan yang sama pada 2022.

“Wisman yang berkunjung ke Indonesia pada April 2023 didominasi oleh wisman yang berasal dari Malaysia sebanyak 17,01 persen,” kata Pudji dalam konferensi pers, Senin (5/6/2023).

Sementara wisman dari Australia pada periode tersebut sebanyak 12,69 persen. Lalu posisi ketiga yaitu wisman dari Singapura dengan porsi 11,24 persen.

Secara kumulatif, Pudji menuturkan kunjungan wisman pada Januari hingga April 2023 meningkat 393,83 persen dibandingkan periode yang sama pada 2022. “Peningkatan kunjungan ini utamanya tercatat pada pintu Bandara Ngurah Rai dan Soekarno Hatta, masing-masing meningkat sebesar 1.819,01 persen dan 441,24 persen,” jelas Pudji.

Kemenparekraf: Kunjungan Wisman Capai 6,3 Juta Orang

 

Dia menambahkan, tingkat Penghunian Kamar (TPK) di hotel bintang pada April 2023 mencapai 41,37 persen. Angka tersebut naik 7,14 poin secara tahunan dan turun 4,88 poin secara bulanan.

Sementara itu, tingkat hunian TPK hotel nonbintang pada April 2023 mencapai 21,87 persen. Pudji menuturkan, angka tersebut meningkat 4,47 poin secara tahunan dan 0,61 poin secara bulanan.

Dukung Ekonomi Syariah, Maybank Luncurkan Layanan Wealth Management

“Rata-rata lama tamu menginap di hotel bintang mengalami kenaikan sebesar 0,01 poin dibandingkan tahun lalu, yaitu mencapai 1,63 hari,” tutur Pudji. 

Sumber: Republika

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi
Click to Hide Advanced Floating Content

Click to Hide Advanced Floating Content