BANDA ACEH – Wali Kota Medan Bobby Arif Nasution angkat bicara mengenai kunjungannya ke DPP PDIP di Jakarta, dan mengenai pilihannya pada ajang Pemilihan Presiden 2024 nanti.
Bobby menyatakan bahwa ia masih ingin menjadi kader PDI Perjuangan, walaupun ia mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming pada ajang Pilpres 2024.
“Yang pasti seperti saya sampaikan kemarin, tidak ada yang saya ubah, saya tutup-tutupi. Tentunya, secara kader saya ingin menjadi kader PDI perjuangan.
Namun dalam menitipkan nasib bangsa pada pemilu mendatang, calon presiden dan wakil presiden saya berbeda. Ini yang saya sampaikan kemarin ke DPP,” kata Bobby, Kamis (09/11/2023) kemarin.
Sementara itu mengenai pengembalian kartu anggota PDI Perjuangan, suami Kahiyang Ayu ini membenarkan jika ia diberikan waktu tujuh hari oleh DPP.
“Saya rasa mungkin kemarin saya di informasikan pada saat di dalam waktunya dikasih tujuh hari. Dari DPP dikasih tujuh hari, Tapi kalau DPC PDIP menyampaikan tiga hari, saya juga baru tau. Nanti akan kita tindaklanjuti,” ujarnya.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, ketika kader PDIP mendukung pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden lain, maka mereka harus mengundurkan diri.
Walau demikian, Hasto mengaku masih menunggu Bobby Nasution untuk mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) partai hingga batas waktu yang diberikan
