Sean Dyche Akui Ketidakpastian di Everton Pengaruhi Alam Bawah Sadar Pemain

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

 JAKARTA — Sean Dyche untuk pertama kalinya mengakui ketidakpastian yang disebabkan oleh pengurangan poin kepada Everton di Liga Primer Inggris. Perjuangan untuk keluar dari tekanan degradasi berdampak kepada para pemain Everton. 

ADVERTISEMENTS

Everton masih menunggu hasil banding atas hukuman karena melanggar peraturan keuangan Liga Primer pada bulan November lalu. Ada peluang nilai mereka yang diptong akan kembali, tapi mungkin tidak. 

ADVERTISEMENTS

Lebih parahnya, Everton bisa mendapatkan tambahan hukuman pengurangan poin dalam kasus lain. Situasi yang tak mengenakkan bagi seluruh pemain.

ADVERTISEMENTS

Pelatih the Toffees ini memuji fokus para pemainnya yang ia yakini telah dipertahankan dengan baik selama berbulan-bulan di tengah kekacauan dari pengurangan poin yang telah membuat timnya terancam degradasi. Namun di sisi lain, Dyche mengakui kondisi ini kemungkinan besar akan menimbulkan dampak psikologis untuk para pemain. 

ADVERTISEMENTS

“Saya pikir fokusnya bagus. Namun bagian yang saya bicarakan adalah bagian bawah sadar ketika Anda sedang mengemudikan mobil dan Anda bertanya-tanya. Saya tidak bisa mengendalikannya. Saya dapat mengontrol program pelatihan, kesehatan dan kesejahteraan di sekitar apa yang kami lakukan, tapi saya tidak dapat mengontrol setiap pemikiran batin,” kata Dyche, dikutip dari Stadium Astro, Jumat (23/2/2024).

ADVERTISEMENTS

Komentarnya muncul seiring dengan semakin menyeruaknya fakta bahwa masalah ini mengganggu psikologis beberapa pemain. 

ADVERTISEMENTS

Pengurangan poin tersebut membuat Everton mengubah haluan dari menargetkan menembus zona Eropa menjadi pertarungan menghindari degradasi untuk kali ketiga berturut-turut. 

ADVERTISEMENTS

Tanpa pengurangan poin, Everton akan berada di peringkat ke-12. Namun kini mereka berada di batas akhir zona aman dengan hanya unggul selisih gol dari tim yang menempati batas atas zona merah, yakni Luton. 

ADVERTISEMENTS

Merujuk pada fakta ini, Dyche menegaskan akan berusaha keras membawa timnya keluar dari situasi pelik ini untuk bertahan di Liga Primer Inggris.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version