Penetrasi Masih Rendah, AXA Mandiri Sasar Peluang Besar Asuransi Syariah

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Suasana peluncuran Asuransi Perlindungan Amanah Syariah oleh AXA Mandiri di Jakarta, Selasa (19/3/2024).

ADVERTISEMENTS

 JAKARTA — Direktur PT AXA Mandiri, Uke Giri Utama menilai peluang produk asuransi syariah di Indonesia memiliki prospek besar. Saat ini angka penetrasi asuransi syariah baru mencapai level 0,13 persen dibanding level 8 persen untuk asuransi konvensional.

ADVERTISEMENTS

“Produk syariah makin lama ke depan makin besar karena tidak hanya karena OJK itu gencar dalam literasi syariah tetapi karena memang demand-nya juga semakin besar,” ujar Uke dalam peluncuran produk Asuransi Perlindungan Amanah Syariah di Park Hyatt Jakarta, Selasa (19/3/2024).

ADVERTISEMENTS

Uke menyebut, kesadaran masyarakat terhadap produk syariah semakin tinggi. Kondisi ini yang membuat permintaan terhadap kebutuhan asuransi syariah juga perlahan naik. Oleh karena itu, ia menilai potensi ini menjadi peluang besar bagi perusahaan asuransi untuk mengembangkan produk syariah.

ADVERTISEMENTS

“Bertahun-tahun penetrasi rate asuransi di Indonesia hanya 8 persen kita punya PR besar untuk percepat penetrasi dan ini suatu kesempatan yang besar, bahwa dari 8 persen ini, baru 0,13 persen yang asuransi syariah,” ujarnya.

ADVERTISEMENTS

 

ADVERTISEMENTS

Untuk itu, AXA Mandiri meluncurkan produk asuransi berbasis syariah bernama Asuransi Perlindungan Amanah Syariah dalam merespon permintaan semakin meningkat. Menurutnya, AXA Mandiri secara serius menggodok produk asuransi syariah tersebut sebelum meluncurkan kepada publik.

ADVERTISEMENTS

AXA Mandiri secara intens menggodok produk asuransi syariah yang dibutuhkan masyarakat. Menurutnya, AXA tidak ingin mensyariahkan produk asuransi konvensional tetapi jenis asuransi syariah yang benar-benar dibutuhkan. Selain itu, produk asuransi syariah yang dikembangkan diarahkan mencakup semua segmen.

ADVERTISEMENTS

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version