Israel Mengaku Berhasil Gagalkan Serangan, Iran Sebut Drone-nya Sukses Capai Target

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

Ledakan terlihat di langit Yerusalem, menyusul serangan dari Iran, Ahad (14/4/2024). Iran melancarkan serangan militer langsung pertamanya terhadap Israel pada hari Sabtu. Militer Israel mengatakan Iran menembakkan lebih dari 100 drone pembawa bom ke arah Israel. Beberapa jam kemudian, Iran mengumumkan bahwa mereka juga telah meluncurkan rudal balistik yang jauh lebih merusak.

ADVERTISEMENTS

YERUSALEM — Para pejabat Israel merilis sejumlah pernyataan yang mengatakan Iran gagal membalas serangan udara Israel yang menargetkan Konsulat Iran di Damaskus, Suriah. Namun, Iran menyatakan telah sukses melancarkan serangan ke sejumlah target di Israel.

ADVERTISEMENTS

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan pihaknya telah menghentikan serangan Iran. Ia menyebut Israel dibantu Amerika Serikat dan negara sekutu lainnya.

ADVERTISEMENTS

“Tetapi operasi ini belum berakhir. Kita harus terus waspada dan memperhatikan arahan dari tentara serta Komando Front Dalam Negeri untuk mempersiapkan skenario apa pun,” kata Gallant pada Ahad (14/4/2024).

ADVERTISEMENTS

Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menulis di media sosial X bahwa Tel Aviv berhasil mencegat drone dan rudal balistik yang ditembakkan Iran pada Sabtu malam (13/4/2024).

ADVERTISEMENTS

“Kami mencegat. Kami menghentikan (serangan). Bersama-sama kita akan menang,” tulisnya.

ADVERTISEMENTS

Sementara itu, Juru Bicara Militer Israel Daniel Hagari mengeklaim dalam konferensi pers bahwa negaranya telah mencegat 99 persen ancaman yang ditembakkan Iran terhadap Israel pada malam hari.

ADVERTISEMENTS

“Sejumlah rudal menembus pangkalan udara Nevatim dan hanya menyebabkan kerusakan kecil. Pangkalan itu tetap berfungsi dengan baik,” kata Hagari.

ADVERTISEMENTS

Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben Gvir malah menulis di akun X bahwa Israel “sekarang membutuhkan serangan yang menghancurkan”.

ADVERTISEMENTS

sumber : Antara, Anadolu

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS
Exit mobile version