INTERNASIONALPALESTINA

100.000 Orang Terjebak di Gaza Utara

image_pdfimage_print

BANDA ACEH – Pengepungan dan pengeboman Israel di Gaza Utara membahayakan nyawa ratusan ribu warga sipil Palestina. Juru bicara Pertahanan Sipil Gaza Mahmoud Basal menyebut lebih dari 100.000 warga Palestina terjebak dan menghadapi situasi sulit di wilayah Jabalia, Beit Hanoun, dan Beit Lahia. 

ADVERTISEMENTS
Pakai Action Mobile Semua Jadi Mudah!

“Rezim pendudukan Israel membunuh siapa saja yang mencoba memberikan bantuan kepada orang-orang di Jalur Gaza utara,” ungkapnya, seperti dimuat Middle East Monitor pada Selasa, 29 Oktober 2024.

Basal mengatakan, nasib warga Palestina tersebut belum diketahui karena Israel tidak hentinya melancarkan serangan udara dan darat ke Gaza Utara. 

ADVERTISEMENTS
Ucapan Terima Kash dari Bank Aceh Syariah Selama Tahun 2024

Pejabat Pertahanan Sipil mengatakan bahwa tidak ada setetes air atau roti pun yang masuk ke Jalur Gaza utara selama 22 hari terakhir. Dia mengecam kelambanan masyarakat internasional terhadap apa yang terjadi di Gaza, terutama di utara.

Selama tiga minggu terakhir, Israel telah menewaskan sedikitnya 820 orang di utara Gaza saja. Israel juga telah memutus pasokan air, makanan, dan bantuan kemanusiaan, dan mencegah siapa pun memasuki atau meninggalkan daerah tersebut.

ADVERTISEMENTS
Mengenang dan Refleksi 20 Tahun Tsunami Aceh dari Bank Aceh Syariah

Selain itu, pasukan pendudukan Israel telah menyerang rumah sakit dan fasilitas medis lainnya di utara, dan mengebom tempat penampungan tempat orang-orang terlantar berkumpul.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM Expired Bank Aceh Syariah
Follow HARIANACEH.co.id untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya