NASIONAL
NASIONAL

Polisi Bunuh Polisi di Solok Memalukan, Mana Visi Kapolri?

image_pdfimage_print

BANDA ACEH -Kasus tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Riyanto Anshari yang ditembak Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar memalukan institusi Polri.

ADVERTISEMENTS
SMS Poin - Bank Aceh Syariah

“Kita tak habis pikir, mengapa kejadian tragis penembakan oleh oknum polisi hingga memakan korban jiwa ini terjadi. Harus ada pembenahan yang serius,” kata anggota DPD RI, Yulianus Henock Sumual, Minggu, 24 November 2024.

Berita Lainnya:
Sidak Rutan Salemba, Komisi XIII DPR Temukan Sejumlah CCTV Tak Aktif
ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Guru Nasional

Yang lebih memprihatinkan, tindakan keji AKP Dadang itu diduga karena membekingi tambang ilegal. Dadang diduga tak senang Ulil melakukan penangkapan terhadap sejumlah penambang ilegal galian C di Solok Selatan.

ADVERTISEMENTS
Kartu ATM di Rumah, Action Mobile di Tangan

Oleh karenanya, Yulianus meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menindak tegas oknum nakal yang terlibat melindungi tambang ilegal.

Berita Lainnya:
Ada Potensi Kerugian Negara Rp1,2 Triliun Per Bulan dari Subsidi Listrik Tidak Tepat Sasaran
ADVERTISEMENTS
Bank Aceh Syariah Mengucapkan Selamat Hari Pahlawan 10 November 2024

“Polisi harus profesional seperti visi Kapolri selama ini,” lanjutnya.

Di sisi lain, Yulianus meminta pimpinan Polri melakukan uji kelayakan penggunaan senjata terhadap anggota Polri. Hal ini penting agar para anggota tidak seenaknya menggunakan senjata hingga menghilangkan nyawa.

”Jangan sampai kejadian penyalahgunaan senjata api yang memakan korban jiwa seperti ini terus berulang,” tandasnya. 


Reaksi & Komentar

Berita Lainnya