UPDATE

EKONOMIPERTANIAN

Ganjar Minta Prabowo Setop Food Estate Garapan Jokowi

BANDA ACEH -Program food estate yang digagas Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang diharapkan menciptakan ketahanan pangan terbukti gagal total.

Berangkat dari hal tersebut, politikus PDIP Ganjar Pranowo meminta Presiden Prabowo Subianto untuk berpikir matang jika ingin meneruskan program ini.

“Jika pemerintah sekarang tetap ingin melanjutkan proyek tersebut kita perlu mengingatkan jangan melanjutkan kegagalan sebelumnya,” tegas Ganjar lewat akun X miliknya, Kamis 9 Januari 2025.

Berita Lainnya:
DPR Sentil Tito Karnavian Bolos Rapat Dua Kali Berturut-turut

Ironisnya, meskipun anggaran yang digelontorkan food estate sangat besar, impor beras dan jagung justru meningkat. Hal ini mempertegas bahwa program tersebut gagal mencapai tujuan utama, yakni kemandirian pangan.

Ganjar menyerukan agar pemerintah sekarang tidak mengulangi kegagalan tersebut. Ia menegaskan pentingnya kebijakan yang didasarkan pada data, keberlanjutan, dan kepentingan rakyat. 

Ganjar membeberkan kesalahan mendasar dalam pelaksanaan proyek food estate, yakni pemilihan lahan. Tanah merupakan faktor terpenting dalam pertanian, namun proyek ini malah memaksakan lahan gambut dan kawasan lindung menjadi area pertanian.

Berita Lainnya:
Dandhy Laksono Bongkar Dalang di Balik Bencana Sumatra: Bukan Alam, Tapi Ini

Citra satelit menunjukkan dampak lingkungan yang signifikan. Di Desa Tawai Baru, tujuh sektor tutupan pohon hilang akibat proyek ini. Di Gunung Mas, sekitar 18.000 hektar habitat orangutan Kalimantan kini terancam.

Ⓒ Hak cipta foto di atas dikembalikan sesungguhnya kepada pemilik foto

“Indonesia bisa berubah, Indonesia bisa mencapai kedaulatan pangan, tetapi itu hanya terjadi jika pemerintah kita melakukan hal yang benar,” pungkasnya. 

Reaksi

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.