UPDATE

NASIONAL
NASIONAL

Kapolri Sapa Warga di HUT RI ke-80, Pengamat: Contoh Kepemimpinan Humanis

JAKARTA – Analis Politik sekaligus Pemerhati Sosial, Nasky Putra Tandjung, memberikan apresiasi tinggi terhadap Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si beserta jajaran Polri yang dinilai sukses mengawal kelancaran, keamanan, serta menyukseskan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, termasuk karnaval dan panggung rakyat di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Minggu (17/8/2025) malam.

Menurut Nasky, kehadiran langsung Kapolri di lokasi perayaan menunjukkan jiwa kepemimpinan yang merakyat sekaligus menjadi teladan nyata bagi aparat negara.

“Kami memuji jiwa kepemimpinan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang turun langsung meninjau kegiatan, memastikan seluruh rangkaian berlangsung aman dan tertib, bahkan berkeliling menyapa warga, berdialog dengan peserta karnaval, hingga membersamai masyarakat di panggung rakyat,” ujar Nasky dalam keterangannya, Senin (18/8/2025).

Founder Nasky Milenial Center itu menegaskan, langkah Kapolri merupakan simbol role model kepemimpinan yang tidak sekadar memberi instruksi dari balik meja, melainkan benar-benar hadir bersama anggota di lapangan.

“Beliau menunjukkan bahwa kepemimpinan itu soal hadir bersama rakyat. Kehadiran Kapolri memastikan masyarakat merasakan kenyamanan dan keamanan saat merayakan HUT ke-80 RI. Ini adalah teladan nyata bagi aparat dan masyarakat,” tegasnya.

Berita Lainnya:
Viral Mobil Mewah Terobos Gerbang Tol, Polisi: Pengemudi Mengalami Gangguan Mental

Pesan Moral: Keselamatan Publik Prioritas Utama

Nasky, alumni Indef School of Political Economy Jakarta, menilai langkah Kapolri mengawal langsung jalannya perayaan juga merupakan pesan moral bahwa keselamatan publik adalah prioritas.

“Ketika pimpinan tertinggi Polri saja mau turun langsung, itu artinya pesan disiplin dan keselamatan betul-betul ditekankan. Publik melihat ini bukan sekadar simbol, tetapi langkah konkret bagaimana Polri menempatkan rakyat sebagai pusat pelayanan,” katanya.

Ia menambahkan, momentum perayaan kemerdekaan menjadi waktu yang tepat untuk menegaskan kembali pentingnya keteraturan, disiplin, dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas.

Harapan Konsistensi di Luar Seremoni

Meski memberikan apresiasi tinggi, Nasky berharap semangat pengabdian Polri tidak berhenti di momentum seremonial. Ia menekankan pentingnya konsistensi pelayanan publik yang humanis.

“Konsistensi adalah kunci. Kami berharap Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Sigit terus menjaga pelayanan publik yang presisi, sehingga masyarakat merasakan kehadiran Polri bukan sebagai kekuasaan, tetapi sebagai pengayom dan pelindung,” pungkasnya.

Momentum Persatuan Bangsa

Lebih jauh, Nasky menilai peringatan HUT RI ke-80 bukan sekadar pesta kenegaraan, melainkan momentum memperkuat persatuan bangsa. Dalam hal ini, peran Polri sangat strategis karena stabilitas keamanan dan kelancaran lalu lintas menjadi fondasi agar seluruh rangkaian acara berjalan khidmat.

Berita Lainnya:
Menhut Dituntut Selidiki Kayu Gelondongan Hanyut saat Banjir

“HUT RI adalah refleksi perjalanan bangsa yang penuh pengorbanan. Langkah Polri mengawal keamanan dan keteraturan di jalan raya juga bagian dari menjaga marwah kemerdekaan,” ujarnya.

Nasky kemudian mengajak seluruh elemen masyarakat meneladani dedikasi Kapolri dan jajaran Polri.

“Kapolri telah memberikan contoh teladan. Kini tugas kita sebagai warga bangsa menjaga keteraturan dan keselamatan bersama. Semangat kemerdekaan harus diwujudkan dalam persatuan, disiplin, dan gotong royong,” tutupnya.

Kapolri Turun Langsung di Bundaran HI

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hadir langsung di Bundaran HI untuk meninjau jalannya perayaan HUT RI ke-80. Bersama Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Kapolri menyapa warga, berdialog dengan peserta karnaval, hingga menyaksikan penampilan di panggung rakyat yang menjadi daya tarik utama.

Perayaan HUT RI ke-80 berlangsung semarak dengan partisipasi ribuan warga yang memadati kawasan Bundaran HI. Kehadiran Kapolri dinilai menjadi simbol keterbukaan aparat negara sekaligus bentuk pengabdian Polri dalam mengawal keamanan dan kebersamaan masyarakat.

Reaksi

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.