MEULABOH – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan, program ini terus memberi dampak positif yang dirasakan luas. Pengalaman ini dialami oleh Rika Fitria, karyawan swasta yang bekerja di salah satu perusahaan pertambangan batu bara di Aceh Barat.
Perempuan yang akrab disapa Rika ini juga tercatat sebagai peserta Program JKN dengan segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), yang telah didaftarkan oleh tempatnya bekerja.
Rika memahami bahwa kesehatan mata hal yang sangat penting karena penglihatan yang baik menjadi penunjang utama dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Ia semakin menyadari hal tersebut setelah penglihatannya mulai terganggu akibat aktivitas kerja yang intens di depan layar komputer.
Kondisinya yang memburuk membuatnya harus menggunakan kacamata yang akhirnya dapat diperoleh melalui bantuan dari Program JKN.
“Kacamata saya peroleh berkat bantuan dari Program JKN. Awalnya tidak menyangka kalau bisa dibantu sampai sejauh itu. Waktu periksa ke dokter mata, katanya rabun saya sudah cukup parah dan harus segera pakai kacamata. Jujur saja saya sempat kepikiran soal biaya, takutnya mahal dan saya tidak sanggup beli sendiri.
Tapi ternyata setelah dapat rujukan dan mengurus lewat BPJS Kesehatan, saya bisa mendapatkan kacamata yang sesuai, nyaman dipakai, dan kualitasnya juga bagus. Kemudahan ini membantu saya terutama dalam bekerja dan aktivitas sehari-hari,” ucap Rika.
Rika menilai bantuan kacamata dari Program JKN sangat membantu dan merupakan salah satu wujud nyata komitmen BPJS Kesehatan dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Saya mengikuti prosedur sesuai alur untuk bisa mendapatkan bantuan kacamata dari Program JKN. Awalnya saya periksa di FKTP tempat saya terdaftar, kemudian dirujuk ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter spesialis mata.
Setelah mendapatkan resep kacamata, saya dibantu oleh petugas Petugas Pemberi Informasi dan Penanganan Pengaduan (PIPP) di rumah sakit, yang mengarahkan saya ke optik yang sudah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Saya merasa sangat terbantu karena ada pendampingan dari petugas yang menjelaskan tahapan-tahapannya dengan baik,” ujar Rika.
Selain mendapatkan bantuan kacamata, Rika mengisahkan betapa terbantunya ia selama menjalani proses pengobatan melalui Program JKN. Ia mengapresiasi pelayanan yang diterima, dari petugas administrasi hingga tenaga medis yang menurutnya rasakan sangat memuaskan.
“Selama beberapa kali saya menjalani pengobatan dan kontrol ulang dalam pelayanan selalu memuaskan. Petugas kesehatannya ramah dan informatif. Paling saya syukuri itu semua proses bisa saya jalani tanpa harus mengeluarkan biaya sedikitpun. Bagi saya, itu sudah lebih dari cukup dan sangat membantu,” pungkas Rika.
Selain itu, Rika merasakan kemudahan yang ditawarkan Aplikasi Mobile JKN menjadi bukti bahwa layanan kesehatan semakin berkembang ke arah yang lebih baik. Ia berharap inovasi seperti ini dapat terus dilanjutkan agar masyarakat semakin dimudahkan dalam mengakses layanan kesehatan.
“Sekarang juga sangat mudah untuk ambil nomor antrean, cek kepesertaan, dan sampai ubah data bisa melalui Aplikasi Mobile JKN. Karena merasa terbantu, saya bahkan sempat menyarankan ke beberapa rekan kerja yang belum tahu.
Kemudahan yang diberikan sangat banyak dan berdampak baik bagi saya, bahwasannya sekarang layanan kesehatan sekarang makin dekat dan mudah dijangkau. Ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa Program JKN terus berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” tutup Rika.[]
Editor : Biro Meulaboh






























































































