Sabtu, 20/04/2024 - 17:58 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIMIGAS

Kementerian ESDM Uji Jalan B40

ADVERTISEMENTS

Jika uji jalan ini sukses, maka pada tahun depan mandatori B30 akan naik menjadi B40.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 JAKARTA — Kementerian ESDM melakukan uji coba jalan Biodiesel 40 persen (B40). Jika uji jalan ini berhasil, maka pada tahun depan mandatori B30 akan naik menjadi B40.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan, saat ini pemerintah masih melakukan perumusan kebijakan. Kebijakan tersebut dilandasi dari uji coba dan kajian teknis.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
Sambut Penugasan GovTech, Peruri Rombak Susunan Direksi dan Komisaris PDS

“Baru setelah itu perlu administrasi legalnya. Ini masih uji coba sampai Desember,” tambah Dadan di Kementerian ESDM, Rabu (27/7/2022).

Ia mengatakan, uji coba jalan ini dilakukan 12 kendaraan. Terdiri dari 6 kendaraan mesin diesel yang beratnya di bawah 3,5 ton dengan target harian jarak tempuh 560 KM dan total 50.000 KM, kemudian 6 kendaraan mesin diesel di atas 3,5 ton dengan target harian jarak tempuh mencapai 400 KM dan total 40.000 KM.

Berita Lainnya:
Negara Mana Saja yang Setop dan Tetap Ekspor Senjata ke Israel?

Lebih lanjut, Dadan menjelaskan, pengujian yang akan dilaksanakan selama uji jalan B40 antara lain penanganan dan analisis konsumsi bahan bakar, pengujian kualitas-mutu bahan bakar dan pelumas, pengujian kinerja pada chassis dynamometer, pengujian merit rating komponen kendaraan, serta pengujian stabilitas kendaraan.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil

Dengan peningkatan porsi biodiesel maka, serapannya bisa mencapai 3,5 juta KL. “Dengan adanya B40 ini ke depan tentu akan meningkatkan serapan biodiesel,” tambah Dadan.


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi