Kamis, 25/04/2024 - 14:49 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Jokowi dan PM Singapura Kecewa dengan Myanmar

ADVERTISEMENTS

Junta Militer Myanmar tidak berkomitmen mengimplementasikan konsensus lima poin.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat Memperingati Hari Kartini dari Bank Aceh Syariah
ADVETISEMENTS
Ucapan Belasungkawa Zakaria A Rahman dari Bank Aceh

 JAKARTA — residen Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menyampaikan kekecewaannya atas situasi di Myanmar saat ini. Hal ini disampaikan kedua pemimpin tersebut saat melakukan pertemuan bilateral di Hotel Sofitel Phnom Penh, pada Kamis malam (10/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA


Menurut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, kedua pemimpin tersebut kecewa karena Junta Militer Myanmar tidak berkomitmen mengimplementasikan konsensus lima poin. “Kedua pemimpin menyampaikan kekecewaan terhadap tidak adanya komitmen junta militer Myanmar dalam mengimplementasikan 5-point consensus,” ucap Retno dalam keterangannya, dikutip dari siaran pers Istana pada Jumat (11/11/2022).

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah
Berita Lainnya:
Cerita Jusuf Kalla 'Usung' Jokowi ke Pilgub DKI 2012: Waktu Itu Ngaku Tak Punya Partai dan Uang


Seperti diketahui, implementasi dari Konsensus Lima Poin yang telah disepakati di KTT April tahun lalu tak mengalami kemajuan yang signifikan dalam mengatasi krisis politik di Myanmar. Konsensus Lima Poin merupakan bentuk upaya ASEAN untuk mengatasi krisis Myanmar pasca-kudeta yang dilakukan militer pada 1 Februari 2021.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
WNI Diimbau tak Lakukan Perjalanan ke Iran atau Israel


Konsensus Lima Poin menyerukan penghentian kekerasan, dialog dengan semua pemangku kepentingan, menunjuk utusan khusus untuk memfasilitasi mediasi dan dialog, mengizinkan ASEAN untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga Myanmar, serta mengizinkan utusan khusus ASEAN untuk mengunjungi dan bertemu dengan pemangku kepentingan di Myanmar.

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi