YOGYAKARTA — Dalam sebuah pertemuan yang digelar di Hotel Burza, Jogokariyan, Yogyakarta, pada Senin, 18 Agustus 2025, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo menyampaikan pernyataan mengejutkan terkait dugaan adanya upaya sabotase terhadap Presiden Prabowo Subianto.
Acara tersebut merupakan reuni lima tahun Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), yang turut dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional seperti Din Syamsuddin, Rocky Gerung, Said Didu, dan Rizal Fadilah.
Dalam paparannya, Gatot menyebut bahwa terdapat indikasi gerakan sistematis yang bertujuan menggulingkan pemerintahan Prabowo. Ia menyerukan agar rakyat Indonesia tetap waspada terhadap “musuh dalam selimut” dan tidak lengah dalam menjaga kedaulatan negara. Pernyataan tersebut kemudian menjadi sorotan publik setelah cuplikan video acara diunggah ke YouTube dan ditonton lebih dari 200 ribu kali dalam dua hari.
Respons masyarakat terhadap pernyataan Gatot sangat beragam, namun mayoritas menunjukkan dukungan dan kekhawatiran. Ribuan komentar membanjiri video tersebut, menyerukan agar Prabowo bertindak tegas dan menjaga jarak dari pihak-pihak yang dianggap berpotensi mengganggu stabilitas pemerintahan. Beberapa komentar bahkan menyebut nama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan mantan Presiden Joko Widodo dengan nada kritis.
“Waspada Pak Prabowo Presiden... ada benarnya analisa Pak Gatot... rakyat yang waras pasti bela kebenaran,” tulis salah satu pengguna YouTube. Komentar lain menyebut perlunya Prabowo menunjukkan kebijakan yang benar-benar pro-rakyat dan tidak sekadar retorika.
Gatot sendiri dikenal sebagai figur militer yang vokal dalam menyuarakan isu-isu kebangsaan. Dalam forum tersebut, ia menegaskan bahwa dirinya tidak mencari jabatan, melainkan berkontribusi demi perbaikan bangsa dan negara. Ia juga mengajak rakyat untuk bersatu dan tidak terpecah oleh kepentingan politik elite.
Hingga berita ini ditulis, belum ada tanggapan resmi dari pihak Istana maupun dari Presiden Prabowo terkait pernyataan Gatot. Namun, isu ini diperkirakan akan terus bergulir dan menjadi sorotan publik dalam beberapa waktu ke depan, terutama menjelang tahun-tahun krusial pemerintahan.
Please share by clicking this button!
Visit our site and see all other available articles!