Jumat, 19/04/2024 - 08:57 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

ASIAINTERNASIONAL

Bangladesh akan Evakuasi 400 Ribu Warga Jelang Topan Sitrang

ADVERTISEMENTS

Topan Sitrang dengan kecepatan 88 kilometer per jam diperkirakan tiba pada besok pagi

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Reza Saputra sebagai Kepala BPKA

 DHAKA – Bangladesh akan mengevakuasi sekitar 400 ribu penduduknya yang tinggal di daerah pesisir negara tersebut. Hal itu sehubungan dengan akan datangnya topan Sitrang.

ADVERTISEMENTS
Manyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H dari Bank Aceh Syariah


Ratusan ribu penduduk Bangladesh yang bakal dievakuasi tinggal di distrik pesisir Patuakhali, Bhola, Barguna, dan Jhalakathi. “Kami memiliki rencana untuk mengevakuasi sekitar 250 ribu orang. Ada 703 tempat perlindungan topan di distrik ini dan banyak gedung bertingkat. Kami akan menyelesaikan evakuasi malam ini,” kata administrator distrik Patuakhali Kamal Hossain, Senin (24/10/2022), dikutip laman NDTV.

ADVERTISEMENTS
Berita Lainnya:
WHO Sebut Wabah Kolera di Dunia Berkaitan dengan Perubahan Iklim


Masyarakat Bulan Sabit Merah telah memobilisasi puluhan ribu sukarelawan. Nantinya para sukarelawan tersebut akan menggunakan pengeras suara untuk memperingatkan orang-orang dan membantu penduduk desa mengungsi.


Pulau Bhashan Char yang berada di Teluk Benggala diprediksi turut diterjang topan Sitrang. Bangladesh diketahui telah merelokasi sekitar 33 ribu pengungsi Rohingya dari daerah perbatasan Cox’s Bazar ke pulau tersebut.


Otoritas Bangladesh telah meminta para pengungsi Rohingya yang berada di Bhashan Char untuk tetap berlindung di rumah. “Tempat perlindungan Bhashan Char dilindungi oleh tanggul setinggi 19 kaki. Namun, kami meminta orang-orang untuk tinggal di rumah,” kata seorang petugas keamanan senior. 

ADVERTISEMENTS
Mudahkan Hidup Anda!, Bayar PBB Kapan Saja, Di Mana Saja! - Aceh Singkil
Berita Lainnya:
Putin: Serangan Gedung Konser adalah Intimidasi dari Ukraina


Menurut Badan Meteorologi Bangladesh, topan Sitrang, yang bergerak dengan kecepatan 88 kilometer per jam, diperkirakan akan mendarat di dekat kota Khepupara, Bangladesh selatan, pada Selasa (25/10/2022) pagi waktu setempat. Pada 2020, Bangladesh diterjang topan Amphan.


Ia merupakan “topan super” kedua yang pernah tercatat di Teluk Benggala. Topan tersebut menewaskan lebih dari 100 orang di Bangladesh dan India. Sementara jutaan orang lainnya turut terdampak terjangan Amphan.


 

Sumber: Republika

x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi